Text
Diplomasi Indonesia dalam membela kepentingan TKI di luar negeri
Diplomasi Indonesia terkait dengan kepentingan pemerintah untuk melindungi
warga negaranya di manapun di seluruh dunia. Permasalahan-permasalahan yang
dihadapi diplomasi Indonesia sangat erat kaitannya dengan permasalahanpermasalahan
internal yang dihadapi oleh tenaga kerja sejak sebelum keberangkatan
sampaikembali ke tempat tujuan. Walaupun demikian, menjadi kewajiban negara untuk
melindungi dan membela kepentingan warga-negaranya terlepas dari permasalahan di
tanah air. Mengingat permasalahan diplomasi merupakan cerminan permasalahan di
dalam negeri, maka aktivitas diplomasi Indonesia selayaknya ditujukan pada masyarakat
internasional maupun domestik. Untuk itu, diperlukan kerjasama yang baik antar
instansi pemerintah maupun lembaga-lembaga independen. Selain itu, diplomasi
bilateral maupun multilateral diperlukan untuk lebih memperkuat posisi Indonesia.
Mengingat perbedaan antar negara yang tajam, maka diplomasi Indonesia menghadapi
banyak hambatan, khususnya sistem masing-masing negara yang berbeda. Pemerintah
di sejumlah negara industri baru penerima TKW seperti Hong Kong, Taiwan dan
Singapura, relatif sudah memperhatikan hak-hak pekerja asing. Namun demikian sistem
sosial dan budaya yang berlaku di Malaysia dan Arab Saudi menyebabkan program
perlindungan dan komunikasi tidak berjalan. Banyak kasus menunjukkan tertutupnya
memungkinkan perwakilan pemerintah mempunyai akses yang lancar dengan para
pekerja domestik. Untuk alasan terse but, pembahasan pada bab ini akan memfokuskan
pada persoalan diplomasi yang dihadapi di Malaysia dan Arab Saudi.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
134700 | R/DIG - FISIP | Laporan Penelitian Dosen | 331.011 DJE d | Gdg9-Lt3 (LPD-LPM FISIP/HI) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain