Computer File
Upaya-Upaya Pemerintah Turki dalam Mengatasi Pemberontakan Bangsa Kurdi
Turki sebagai negara yang memiliki banyak kelompok minoritas, memiliki pemerintahan yang tidak memperhatikan kebutuhan kelompok-kelompok minoritas tersebut, terutama terhadap bangsa Kurdi. Aksi teror yang dilakukan oleh gerakan separatis Turki telah mengganggu stabilitas dan keamanan nasional. Jumlah korban yang jatuh membuat pemerintah harus memikirkan cara yang paling baik untuk mengatasi aksi teror. Sayangnya, usaha yang dilakukan tidak memberikan hasil yang baik, dapat dilihat dengan meningkatnya korban dari pihak pemberontak, pasukan pemerintah maupun warga sipil. Pemerintah dinilai tidak mampu mengatasi masalah ini, karena kebijakan yang dikeluarkan ternyata tidak sesuai dengan pada kenyataan. Kekecewaan bangsa Kurdi membuat aksi-aksi teror terhadap pemerintah semakin parah. Oleh karena itu, Turki merasa perlu untuk meminta bantuan dan melakukan kerjasama dengan pihak lain dalam bidang keamanan dan militer untuk mengatasi masalah separatisme. Usaha-usaha yang telah ditempuh oleh pemeritah selama ini adalah melalui jalur diplomatik dengan cara membangun kerjasama bilateral dan melakukan perundingan dengan pihak Kurdi. Kerjasama militer dilakukan melalui permintaan bantuan militer dan menggelar operasi militer, kemudian cara terakhir adalah dengan melalui jalur unilateral. Akan tetapi, hingga tahun 2006, aksi teror di Turki belum juga dapat terselesaikan karena egoisme dan kurangnya komunikasi antara kedua belah pihak. Masalah ini masih menjadi perhatian utama pemerintah walaupun kedua belah pihak telah mengurangi tingkat ketegangan dalam hubungan mereka.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp26414 | DIG - FISIP | Skripsi | HI OKT u/09 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain