Computer File
Pengaruh bilateral investment treaties terhadap foreign direct investment di low and middle income countries
Banyak negara berkembang melakukan Bilateral Investment Treaties (BITs) dengan negara maju walaupun hasilnya belum dapat dipastikan akan meningkatkan minat investor asing untuk berinvestasi di negaranya. Penelitian ini mempertanyakan apakah penandatanganan BITs menstimulir arus FDI (Foreign Direct Investment) ke negera tujuan investasi dan apakah hubungan ini bergantung pada tingkat political risk negara tersebut. Penelitian ini menggunakan data cross sectional pada tahun 2010 dengan mengaplikasikan metode Ordinary Least Square (OLS). Peneliti menemukan hubungan yang signifikan antara BITs dengan FDI. Peneliti menemukan bahwa BITs tidak mendukung pertambahan arus FDI pada lingkungan yang beresiko, BITs hanya memiliki pengaruh positif pada arus FDI dimana negara tersebut terlebih dahulu mempunyai lingkungan bisnis yang stabil. GDP per kapita, populasi, dummy political risk mempunyai hubungan positif terhadap FDI inflow di LMIC(Low and Middle Income Countries) sementara inflasi mempunyai hubungan negatif.
Investment rating tidak memiliki pengaruh kepada FDI inflow di LMIC.
Kata kunci: Bilateral investment treaties, foreign direct investment, low and middle income countries
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp27391 | DIG - FE | Skripsi | SP DWI p/12 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain