Text
Pengujian dan peningkatan masa simpan produk mie instan berbasis hanjeli
Penelitian ini merupakan bagian dari roadmap penelitian yang lebih besar di Jurusan Teknik
Kimia UNPAR untuk memanfaatkan hanjeli (sumber pati lokal Indonesia yang sampai saat
ini belum banyak dimanfaatkan walaupun mudah ditanam dan produktivitasnya cukup tinggi)
sebagai bahan baku produk pangan dan non-pangan, yang telah dimulai sejak tahun 2010.
Pemanfaatan hanjeli secara khusus terkendala oleh masih kurangnya pengembangan teknik
pasca panen yang tepat dan inovasi produk-produk pangan yang berbasis hanjeli. Pada
penelitian sebelumnya, salah satu upaya yang telah dilakukan untuk meningkatkan
penggunaan hanjeli adalah dengan membuat produk-produk turunan hanjeli (biskuit, mie dan
mie instan, serta food thickener).
Pada penelitian ini akan dilakukan studi lanjutan dari penelitian terdahulu tentang pembuatan
mie instan dari hanjeli. Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa mie hanjeli secara umum
dapat diterima oleh konsumen, tetapi sebelum dapat diproduksi secara luas masih dibutuhkan
pengujian masa simpan (shelf life) dari produk tersebut, mengingat mie instan perlu dapat
disimpan dalam waktu yang cukup lama. Pada penelitian ini, secara khusus akan dilakukan
studi tentang masa simpan mie instan dari hanjeli, serta pengaruh penambahan berbagai aditif
pengawet pangan untuk memperpanjang masa simpan mie instan hanjeli. Pendugaan waktu
simpan produk akan dilakukan menggunakan metode Accelerated Shelf Life Test (ASLT)
dengan menyimpan produk pada suhu yang cukup tinggi. Data-data yang diperoleh dari hasil
pengukuran kerusakan pangan pada suhu tinggi akan dimodelkan dengan kinetika reaksi orde
pertama, dan digunakan untuk memperkirakan masa simpan produk pada suhu penyimpanan
normal (suhu kamar).Aditif pangan yang ditambahkan terutama adalah antioksidan yang
dapat mengurangi kecenderungan munculnya ketengikan pada minyak nabati yang digunakan
untuk menggoreng mie instan, seperti asam askorbat, BHT, dan TBHQ. Penurunan kualitas
produk akan diamati menggunakan parameter-parameter sederhana seperti uji organoleptik
hingga menggunakan prosedur kimia dengan uji penentuan bilangan peroksida, acid value,
dan freefatty acid.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
137783 | R/SB/DIG - FTI | Laporan Penelitian Dosen | 664.024 SUG p | Gdg9-Lt3 (LPD-LPM FTI/TK) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain