Computer File
Analisa laba rugi saluran distribusi dalam usaha peningkatan laba operasi perusahaan : studi kasus pada PT SML
Pesatnya globalisasi saat ini berpengaruh kepada seluruh negara-negara di dunia, khususnya negara-negara berkembang. Hal ini membawa pengaruh baik secara positif maupun negatif terhadap perekonomian yang juga berpengaruh pada seluruh sektor usaha yang ada. Sebagai sarana bertemunya kebutuhan konsumen dengan barang atau jasa yang perusahaan produksi, saluran distribusi juga merupakan elemen penting yang harus diperhitungkan dalam meningkatkan laba perusahaan agar dapat mengatasi persaingan akibat pesatnya globalisasi. Karena itu, perusahaan harus dapat mengidentifikasi saluran ditribusi manakah yang menguntungkan dan merugikan perusahaan. Masing-masing saluran distribusi memiliki pola perilaku yang berbeda-beda sehingga memiliki laba rugi yang berbeda-beda pula. Cara mengidentifikasi saluran ditribusi manakah yang menguntungkan dan merugikan perusahaan adalah dengan melakukan analisa laba rugi dengan mengurangkan pendapatan tiap saluran distribusi dengan total biaya yang dikonsumsi sehingga dapat dihasilkan inforrnasi laba yang dihasilkan dari masing-masing saluran distribusi. Karena setiap saluran distribusi memiliki perilaku yang berbeda-beda dan pemakaian sumber dayanya berbeda-beda satu sama lain, dibutuhkan suatu metode pengalokasian biaya yang tepat sehingga hasil perhitungannya tidak menyesatkan, yaitu dengan menggunakan Activity-based costing (ABC). ABC adalah suatu metode yang mengalokasian biaya tidak langsung ke aktivitas sebagai fundamental cost object lalu mengalokasikan biaya setiap aktivitas ke final cost object, dalam hal ini saluran disribusi. Dengan membebankan biaya setiap aktivitas ke setiap saluran distribusi, perhitungan profitabilitas dapat lebih akurat sehingga tidak menyesatkan dalam pengambilan keputusan. Selain faktor yang dapat dikuantifikasi, perusahaan juga harus memperhatikan faktor yang tidak dapat dikuantifikasi sehingga harus dinilai secara kualitatif, yaitu dengan menggunakan control issue dan addaptive criteria. Objek penelitian yang dipilih oleh penulis adalah PT. SML yang bergerak di bidang usaha pakaian jadi (pakaian dewasa untuk pria dan wanita). Produk-produk yang dihasilkan adalah kaos T-shirt, kemeja, celana panjang, celana pendek dan lain-lain. Perusahaan ini membuka counter dan showroom di beberapa kota besar, seperti Bandung. Jakarta, Semarang, Surabaya dan lain-lain. Metode penelitian yang digunakan oleh penulis dalam melakukan penelitian ini adalah metode deskriptif analitis. Metode ini berusaha mengumpulkan. menyajikan, serta menganalisis data mengenai biaya-biaya terkait saluran distribusi yang terjadi lalu mengalokasikan biaya tersebut ke aktivitas berdasarkan pemacu biaya sumber daya. Biaya setiap aktivitas kemudian dialokasikan ke masing-masing saluran distribusi dengan pemacu biaya aktivitas sehingga dapat dihasilkan gambaran yang cukup jelas atas saluran distribusi yang diteliti dan dapat ditarik sebuah kesimpulan yang akan digunakan untuk membuat rekomendasi mengenai saluran distribusi dengan tepat. Hasil analisa laba rugi saluran distribusi yang dilakukan pada PT SML menunjukan bahwa kedua showroom berada dalam kondisi merugi sedangkan counter berada dalam posisi laba. Kedua showroom semakin merugi jika dihitung dengan menggunakan ABC karena selain dibebankan biaya langsung pada laporan laba rugi showoom. dibebankan pula biaya yang terdapat pada laba rugi counter yang ternyata juga dikonsumsi oleh showroom. Counter yang dimiliki PT SML di Kota Bandung juga memberikan kontribusi laba yang berbeda-beda. Penulis melakukan perbandingan dari sudut ROS (return on sales), potongan penjualan untuk menentukan besarnya prosentase penjualan yang harus diberikan pada perusahaan penyedia counter, dari sudut HPP dan penjualan bersih untuk melihat laba rugi dari jenis barang yang dijual di masing-masing counter, dan dari sudut total biaya dan nilai penjualan untuk melihat kefisienan masing-masing counter dalam menggunakan biaya untuk menghasilkan penjualan. Penulis juga menganalisa saluran distribusi dari sisi kontrol dan kemampuan beradaptasi sebagai analisa kualitatif. Penulis telah menyajikan saran-saran yang dapat digunakan oleh PT SML untuk meningkatkan kinerja masing-masing saluran distribusinya sehingga diharapkan laba operasi perusahaan secara total juga dapat meningkat.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp28511 | DIG - FE | Skripsi | AKUN SUS a/14 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain