Computer File
Upaya International Labour Organization (ILO) - International Programme on the Elimination of Child Labour (IPEC) melalui program -programnya dalam penanganan pekerja anak di Indonesia tahun 2006-2013
Pengeksploitasian anak dengan mengurangi waktu bermain, istirahat, dan mengenyam pendidikan adalah salah satu bentuk pelanggaran hak asasi manusia melalui memasukkan anak pada dunia kerja. Hal tersebut menjadi isu global, terutama bagi negara – negara berkembang. Penelitian kualitatif ini mendeskripsikan upaya International Labour Organization (ILO) dalam mengatasi pekerja anak di Indonesia periode 2006-2013 sebagai jawaban atas pertanyaan penelitian “Bagaimana upaya upaya ILO - IPEC melalui program-programnya dalam penghapusan pekerja anak di Indonesia pada tahun 2006 hingga tahun 2013?”. Pendekatan yang digunakan adalah teori liberalisme institusional, fungsionalisme, dan fungsi operasional dalam teori organisasi internasional.
Penelitian ini menemukan program – program besar yang menjadi upaya strategis ILO – IPEC dalam pengurangan jumlah pekerja anak di Indonesia tahun 2006 hingga 2013. Program – program tersebut yaitu lima program besar tersebut yaitu, Pendidikan dan Pelatihan Keterampilan bagi Kaum Muda (EAST), Program Terikat Waktu Indonesia untuk Penghapusan Bentuk-Bentuk Pekerjaan Terburuk untuk Anak – Tahap II, Mobilisasi dan Pengembangan Kapasitas Serikat Pekerja Guru dan Serikat Pekerja lainnya untuk Penghapusan Pekerja Anak di Indonesia, Mengentaskan Pekerja Anak melalui Pendidikan, dan PROMOTE: Pekerjaan Layak bagi Pekerja Rumah Tangga guna Menghapus Pekerja Rumah Tangga Anak, serta program lainnya yang cakupannya dalam kabupaten tertentu saja.
ILO – IPEC sebagai organisasi internasional yang bertujuan untuk mengurangi jumlah pekerja anak, telah memberikan kontribusi yang maksimal, semenjak tahun 1992 melalui penandatanganan nota kesepahaman, hingga terhadap program – program yang dilakukan. Upaya yang dilakukan dengan menjunjung tinggi asas Tripartit, bukan hal yang mudah. Kerjasama yang dilakukan dengan merangkul pihak – pihak yang berkontribusi dalam penghapusan pekerja anak, seringkali menemui hambatan. Namun, seiring berjalannya waktu, hambatan – hambatan tersebut menjadi pembelajaran bagi ILO – IPEC dan Pemerintah Indonesia untuk selanjutnya berkolaborasi lebih baik lagi.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp29129 | DIG - FISIP | Skripsi | HI TIS u/14 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain