Computer File
Pelaksanaan tax audit dan analisa rasio total benchmarking untuk menguji kepatuhan wajib pajak : studi kasus PT AV
Dalam berbagai aspek kehidupan, Negara Indonesia selalu melakukan perbaikan dalam bidang politik, ekonomi, sosial, budaya, ideologi, pertahanan dan keamanan. Guna mewujudkan hal tersebut pemerintah membutuhkan dana yang besar. Pajak merupakan sumber utama dalam pembiayaan negara dan pembangunan nasional. Akan tetapi masih ada wajib pajak yang memanipulasi pajak untuk memperkeeil jumlah pajak yang terutang. Berdasarkan uraian tersebut, penulis tertarik untuk menyusun skripsi dengan judul "Pelaksanaan Tax Audit Dan Analisa Rasio Total Benchmarking Untuk Menguji Kepatuhan Wajib Pajak". Dalam penulisan skripsi ini akan dibahas masalah (1) pelaksanaan tax audit atas PT. AV. (2) analisis rasio total benchmarking atas PT AV. (3) PT AV merupakan wajib pajak yang patuh atau tidak berdasarkan hasil pelaksanaan tax audit. Pemungutan pajak yang digunakan di Indonesia adalah self assessment. Wajib pajak menghitung dan melaporkan pajak terhutangnya sendiri. Hasil pelaporan kinerja keuangan PT AV yang dilaporkan ke KKP akan dilakukan pemeriksaan untuk menguji kepatuhan wajib pajak. Pemeriksaan pajak terhutang dapat dilakukan dengan perhitungan norma perpajakan dan pembukuan wajib pajak. Pemeriksaan dilakukan dengan mengolah data atau bukti berdasarkan standar pemeriksaan untuk menguji kepatuhan kewajiban perpajakan seperti pelaporan SPT. Analisa rasio benchmarking membandingkan rasio perusahaan dengan rasio perusahaan lain yang sejenis. Rasio total benchmarking dapat digunakan sebagai alat bantu untuk menilai kewajaran kinerja keuangan dan pemenuhan kewajiban perpajakan Metode penelitian yang digunakan penulis dalam skripsi ini adalah metode deskriptif analitis, yaitu metode penelitian yang dilakukan dengan cara mengumpulkan data sehubungan dengan masalah yang akan diteliti, mengelompokan data yang telah dikumpulkan, mengolah dan menganalisis data tersebut seeara sistematis, faktual dan akurat sehingga diperoleh gambaran yang eukup jelas mengenai objek yang diteliti. Perolehan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dokumentasi dan penelitian kepustakaan. Berdasarkan hasil pemeriksaan pajak ada beberapa teknik yang digunakan yaitu menguji arus kas, piutang, dan hutang. Ketika dibandingkan dengan buku pembantu penjualan dan pembelian ditemukan bahwa jumlah hutang dan piutang tiap bulan dati bulan
Januari sampai Desember memiliki nilai yang sarna dengan rekapitulasi pembelian dan penjualan tahun 2012. Perusahaan juga menjalankan kewajibannya dengan melaporkan kinerja keuangan perusahaan ke dalam SPT Pajak Penghasilan (PPh) Badan dimana perusahaan telah membayar PPh yang dibayar sendiri sebasar Rp. 24.117.300,00. Selain itu perusahaan juga melaporkan SSP (Surat Setoran Pajak) dan membayar SSP tiap bulan untuk PPh pasal 21. Berdasarkan hasil perhitungan rasio perusahaan, perusahaan mempunyai nilai GPM sebesar 17,53%, OPM dan PPM sebesar 10,74%, CCTOR 1,75%, NPM 8,99%, Pn 5,78%, g 12%, b 1,05%, s 0,87%, py 3,62%, x 6,79%, pI dan by 0% disebabkan PT AV tidak mempunyai penghasilan dan pengeluaran di luar usaha. Ketika rasio total benchmarking dan rasio perusahaan dibandingkan, rasio perusahaan memiliki nilai rasio yang lebih bagus dibandingkan dengan benchmark. Ada beberapa saran yang diharapkan dapat membantu
perusahaan yaitu agar meneliti lebih mendalam atas rasio HPP (Harga Pokok Penjualan) sebab rasio benchmark lebih keeil dibanding rasio perusahaan selain itu perusahaan dapat menggunakan eSPT (Elektronik Surat Pemberitahuan Tahunan) untuk menggantikan pelaporan SPT secara manual.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp29628 | DIG - FE | Skripsi | AKUN IVA p/14 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain