Computer File
Dampak strategi pertumbuhan terhadap kinerja PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk.
Tingkat permintaan susu di Indonesia terus meningkat, namun PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk. sebagai penguasa pasar industri susu justru memilih untuk melakukan strategi pertumbuhan dan meneruskan sejarah pengembangan produk yang ia miliki sehingga tidak lagi hanya berfokus pada industri dairy (industri pengolahan susu dan turunannya). Alasan pemilihan strateginya ialah untuk mengalirkan dana internal yang dimiliki Perseroan agar dapat dengan lebih efektif menambah pendapatan bagi Perseroan. Dari latar belakang tersebut, berikut identifikasi masalah yang di rumuskan oleh penulis, yaitu bagaimana strategi pertumbuhan yang telah diterapkan PT Ultrajaya, bagaimana evaluasi kinerja PT Ultrajaya, dan apa dampak dari strategi yang telah dilakukan terhadap kinerja PT Ultrajaya.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi deskriptif. Sumber data dalam penelitian ini diperoleh dari data primer berupa hasil wawancara dengan pihak Perseroan, dan data-data sekunder seperti laporan tahunan PT Ultrajaya tahun 2011 hingga tahun 2014 dan presentasi perusahaan yang dipublikasikan di www.idx.com. Teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu studi kepustakaan (library research) di mana teknik ini dilakukan dengan menghimpun informasi yang berhubungan dengan topik atau masalah yang diteliti.
Hasil dari analisis yang dilakukan dalam penelitian ini menggambarkan bahwa strategi pertumbuhan yang dilakukan PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk. pada tahun 2011 hingga tahun 2014 yaitu strategi ekspansi kapasitas produksi, market development, market penetration, line filling, line pruning, konsentrik, backward integration, dan forward integration. Tujuan dari strategi pertumbuhan ini berbeda-beda secara spesifik untuk tiap strategi dan sama untuk tujuan jangka panjangnya yaitu meningkatkan pertumbuhan dan memperkuat posisi pasar dari semua produk-produk Perseroan dan mempertahankan kualitas produk-produk tersebut agar bisa tetap menjadi yang terbaik diantara pesaing. Dalam analisis kinerja Perseroan didapat bahwa ROA dan ROE berfluktuatif namun memiliki hasil yang meningkat secara keseluruhan. Pendapatan Perseroan meningkat drastis dari tahun 2011 hingga tahun 2014 baik ekspor maupun lokal, dan baik produk makanan (Non-UHT) maupun produk minuman UHT. Harga saham tertinggi yang dimiliki Perseroan terdapat pada tahun 2013 yaitu Rp 4.500, dikarenakan rencana dilakukannya strategi pertumbuhan yang bekerja sama dengan ITO EN Asia Pacific Holdings, Pte. Ltd. Market share mengalami penurunan sebesar 5%. Top brand index bagi beberapa produk Perseroan berhasil bertahan di peringkat atas.
Perseroan disarankan untuk menerapkan strategi pemasaran dan distribusi yang sama atau lebih baik kepada produk baru hasil strategi pertumbuhan tersebut seperti produk-produk Perseroan sebelumnya, menjual kapasitas sisa kepada pihak lain untuk menambah pendapatan, dan melakukan penghematan biaya dengan memilih atau mengelola perusahaan lokal yang bekerja di bidang bahan baku yang dibutuhkan Perseroan untuk mengurangi beban pokok penjualan.
Kata kunci: Strategi pertumbuhan, analisis kinerja keuangan, market share, top bramd imdex.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp32512 | DIG - FE | Skripsi | MANAJ RAK d/16 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain