Computer File
Pengaruh risk appetite terhadap aktivitas pengendalian pada siklus pembelian : studi kasus pada CV. Harmony
Kegiatan di dalam perusahaan tidak lepas dari berbagai masalah yang muncul sebagai akibat dari adanya kegiatan tersebut. Masalah tersebut dapat muncul dari dalam maupun dari luar perusahaan yang dapat mengganggu kegiatan perusahaan. Aktivitas pengendalian merupakan alat perusahaan untuk memastikan kegiatan perusahaan telah berjalan sesuai dengan rencana dan tujuan perusahaan. Aktivitas pengendalian tersebut berhubungan dengan manajemen risiko yaitu sebagai dasar analisis bagi manajemen risiko. Manajemen risiko perusahaan dipengaruhi oleh risk appetite manajer tingkat atas sebagai pembuat keputusan. Fokus dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara risk appetite dengan aktivitas pengendalian yang diterapkan oleh perusahaan terutama pada siklus pembelian
Untuk mengetahui hubungan antara risk appetite dengan aktivitas pengendalian penulis menggunakan tinjauan pustaka mengenai teori yang mendukung. Teori tersebut digunakan untuk mendefinisikan pengertian yang tepat mengenai risk appetite dan aktivitas pengendalian. Teori tersebut juga digunakan sebagai dasar dalam mengukur aspek-aspek yang terdapat di dalam risk appetite dan aktivitas pengendalian sehingga ukuran yang ada memiliki landasan yang jelas. Berdasarkan teori ini juga dapat diketahui hubungan teoretis antara risk appetite dan aktivitas pengendalian.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode hypothetico-deductive dengan menerapkan tujuh langkah di dalamnya. Peneliti mengembangkan hipotesis dan menentukan alat ukur yang tepat berdasarkan rumusan masalah yang telah ditentukan. Setelah itu peneliti menentukan data yang diperlukan dan metode pengumpulan data yang tepat. Selanjutnya peneliti melakukan analisis dan interpretasi data. Perusahaan yang menjadi objek penelitian adalah CV. Harmoni dan berfokus pada siklus pembelian.
Hasil dari penelitian yang dilakukan adalah bahwa aktivitas pengendalian dan implementasinya memberikan gambaran mengenai risiko yang dihadapi perusahaan. Hasil analisis pada risiko tersebut memberikan gambaran mengenai risk appetite dari perusahaan. Risk appetite perusahaan mempengaruhi rancangan dari aktivitas pengendalian yaitu dengan memperhitungkan cost dan benefit dari aksi terhadap risiko yang terdapat di dalam perusahaan. Evaluasi rancangan aktivitas pengendalian dibatasi oleh risk appetite perusahaan berdasarkan penilaian kuantitatif dari risiko dan penilaian kualitatif dari risiko yang berhubungan dengan strategi jangka pendek dan strategi jangka panjang perusahaan.
Kata Kunci : risk appetite, aktivitas pengendalian, siklus pembelian
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp32646 | DIG - FE | Skripsi | AKUN NAT p/16 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain