Computer File
Simulasi pengaturan lalu lintas dinamis menggunakan multi agent system
Persimpangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari semua sistem jalan yang
dapat didefinisikan sebagai daerah atau tempat umum di mana dua atau lebih ruas jalan
bertemu atau berpotongan, termasuk jalan dan fasilitas tepi jalan untuk pergerakan
lalu lintas. Pengaturan menggunakan lampu isyarat mengatur kapan kendaraan harus
berjalan dan berhenti secara bergantian dari berbagai arah. Pengaturan lalu lintas di
persimpangan jalan dimaksudkan untuk mengatur pergerakan kendaraan pada masing-masing
kelompok jalur agar dapat bergerak secara bergantian sehingga tidak saling
mengganggu antar-jalur yang ada.
Pengaturan lalu lintas dapat direpresentasikan ke dalam bentuk graf di mana simpul
graf menunjukkan lajur kendaraan yang diperbolehkan, sedangkan sisi menunjukkan
lajur yang saling berpotongan atau bersilangan dengan lajur lainnya Penyelesaian
dilakukan dengan menggunakan metode pewarnaan graf dan menggunakan algoritma
backtracking yang berbasis pada Depth First Search (DFS) untuk melakukan pencarian
solusi persoalan secara sistematis pada semua kemungkinan solusi yang ada. Pewarnaan
graf menunjukkan jalur mana saja yang dapat berjalan secara bersamaan dari berbagai
arah pada simulasi lalu lintas.
Untuk mengetahui tingkat efisiensi dari pengaturan lalu lintas, maka simulasi terbagi
menjadi dua yaitu simulasi Non-MAS dan simulasi MAS. Simulasi Non-MAS menggunakan
pengaturan lampu lalu lintas konvensional berupa input dari pengguna, sedangkan
simulasi MAS, lampu lalu lintas diibaratkan sebagai agent yang mampu memberikan
informasi terkait jumlah kendaraan pada setiap jalur dan saling berkomunikasi antar
agent sehingga dapat beradaptasi dengan lingkungannya.
Simulasi Non-MAS dengan waktu simulasi 60 detik dan waktu tunggu rata-rata
kendaraan yang mengantri atau berhenti pada persimpangan tersebut adalah 97,386826
detik dengan jumlah kendaraan yang melewati persimpangan sebanyak 334 mobil. Namun
pada simulasi MAS waktu rata-rata tunggu kendaraan adalah 56,705154 detik dan
mencapai 757 kendaraan yang melewati persimpangan. Hal tersebut menjelaskan perbedaan
waktu tunggu rata-rata yang sangat signifikan pada kedua simulasi sehingga
dapat dikatakan simulasi MAS memiliki tingkat waktu rata-rata tunggu lebih rendah
dibanding simulasi Non-MAS.
Kata-kata kunci: pewarnaan graf, multi agent system, persimpangan lalu lintas,
simulasi lalu lintas, algoritma backtracking, simulasi, java, teori graf, dinamis, sistem
pengaturan lalu lintas, sistem pengaturan lalu lintas dinamis, Depth First Search
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp33028 | DIG - FTIS | Skripsi | INFO PRA s/16 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain