Computer File
Menggambar bentuk sederhana berdasarkan kalimat perintah bahasa Indonesia
Berkomunikasi dengan komputer menggunakan bahasa alami merupakan impian manusia sejak dulu. Hingga kini teknologi untuk komunikasi manusia-komputer terus ber-
kembang, dibuktikan dengan munculnya banyak perangkat lunak yang sudah mendukung komunikasi antara manusia-komputer. Namun sayangnya, belum ada perangkat lunak yang mendukung penuh bahasa Indonesia. Hal tersebut disebabkan relatif masih jarangnya studi komputasi linguistik bahasa Indonesia. Dibuatnya perangkat lunak "Penggambar Bentuk Sederhana Berbasis Kalimat Perintah Bahasa Indonesia" diharapkan dapat ikut membantu mengembangkan komunikasi antara manusia-komputer dengan menggunakan bahasa Indonesia.
Perangkat lunak "Penggambar Bentuk Sederhana Berbasis Kalimat Perintah Bahasa Indonesia" adalah perangkat lunak yang dapat menggambar bentuk-bentuk sederhana, dengan masukan berupa kalimat perintah bahasa Indonesia. Masukan tersebut diproses dengan cara dilakukan parsing, yang dimulai dengan proses tokenisasi, lalu dilanjutkan Part-of-Speech Tagging, lalu analisis sintaks, dan yang terakhir analisis semantik. Setelah itu barulah dilakukan proses penggambaran, dengan memanfaatkan bentuk semantik yang telah dihasilkan dari analisis semantik.
Perangkat lunak ini dapat menangani 6 jenis perintah, yaitu gambar, putar, geser, pindah, warnai, dan hapus. Bentuk-bentuk yang dapat digambar adalah persegi, segitiga, lingkaran, persegi panjang, jajaran genjang, dan belah ketupat. Setiap bentuk tersebut dapat memiliki ukuran besar, sedang, dan kecil; dan dapat berwarna merah, kuning, hijau, biru, atau putih. Untuk pemrosesan Part-of-Speech tagging pada masukan, perangkat lunak ini memanfaatkan aplikasi POS Tag Indonesia milik Universitas Indonesia lewat web service. Namun pada beberapa kasus, terjadi kesalahan pada aplikasi tersebut yang menyebabkan hilangnya beberapa informasi pada kalimat masukan saat proses tagging dilakukan. Untuk menangani bug tersebut, maka dilakukan teknik wrapping pada masukan yang berpotensi terjadi kesalahan. Teknik ini dilakukan dengan menyelipkan suatu kata pada kalimat masukan yang akan dikirim ke aplikasi POS Tag, sehingga informasi yang hilang adalah kata selipan tersebut, sedangkan kata yang lain tidak terpengaruh.
Kata-kata kunci: Part-of-Speech, pemrosesan bahasa alami, parsing, bentuk sederhana
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp33038 | DIG - FTIS | Skripsi | INFO SUG m/16 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain