Computer File
Implementasi penyediaan aksesibilitas bagi penyandang disabilitas di Kota Bandung berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 7 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan perlindungan penyandang disabilitas : studi kasus di Stasiun Besar Kereta Api Bandung
Penelitian ini berjudul "Implementasi Penyediaan Aksesibilitas Bagi Penyandang Disabilitas di Kota Bandung Berdasarkan Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 26 Tahun 2009 Tentang Kesetaraan Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 7 Tahun 2013 Tentang Penyelenggaraan Perlindungan Penyandang Disabilitas: Studi Kasus di Stasiun Besar Kereta Api Bandung." Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perihal penyediaan aksesibilitas untuk penyandang disabilitas yang ada di Stasiun Besar Kereta Api Bandung.
Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif berupa studi kasus yang mendeskripsikan atau menggambarkan tentang fenomena masalah yang terjadi dalam implementasi penyediaan aksesibilitas penyandang disabilitas di Stasiun Besar Kereta Api Bandung. Peneliti akan mendeskripsikan permasalahan tersebut berdasarkan teori kepatuhan yang dikemukakan oleh R. Kent Weaver. Teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu melalui observasi, wawancara dan validitas data berupa dengan metode triangulasi data. Analisis data dilakukan dengan cara penarikan kesimpulan berdasarkan data dan informasi yang telah diperoleh.
Dalam proses penelitian, peneliti melakukan wawancara kepada pihak-pihak tertentu sebagai narasumber yakni Manajer Divisi Pelayanan Daop 2 Bandung, Staf Bidang Tata Bangunan dan Arsitektur Kota Dinas Tata Ruang dan Cipta Karya Bandung, dan masyarakat umum yang berada di Stasiun Besar Kereta Api Bandung.
Kesimpulan menunjukkan bahwa kegiatan penyediaan aksesibilitas penyandang disabilitas di Stasiun Besar Kereta Api Bandung belum terpenuhi secara maksimal. Yang pertama karena perspektif kepatuhan objek penelitian yakni Stasiun Besar Kereta Api Bandung memiliki bias antara kebijakan di tingkat lembaga dengan kebijakan di tingkat daerah sehingga penyediaan akesibilitas fisik maupun non-fisik untuk penyandang disabilitas di Stasiun Besar Kereta Api Bandung belum terpenuhi secara maksimal. Yang kedua masih berkembangnya stigma negatif masyarakat tentang penyandang disabilitas, sehingga penyediaan aksesibilitas tersebut menjadi tidak maksimal.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp33048 | DIG - FISIP | Skripsi | AP IRA i/16 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain