Computer File
Dilema Jerman dalam mengatasi isu imigran dari Timur Tengah dan Afrika Utara : studi kasus pengungsi Suriah dan Eritrea
Skripsi ini menggambarkan dilema Jerman terkait isu imigran dari Timur Tengah dan Afrika Utara dan bagaimana Jerman mengatasi hal tersebut. Kondisi negara asal yang buruk mendorong masyarakatnya untuk melakukan migrasi ke negara-negara maju, perang serta kemiskinan melanda dilatarbelakangi oleh konflik politik yang terjadi di negara tersebut. Posisi geografis dan perekonomian yang kuat mendorong migran untuk mencari suaka di negara-negara Eropa, khususnya Jerman. Kebijakan pintu terbuka merupakan jalan yang diambil oleh Jerman untuk mengatasi isu imigran yang ada. Namun, migran yang tiba di Jerman dengan jumlah yang banyak menempatkan Jerman pada pilihan yang sulit. Lahirnya kelompok-kelompok sayap kanan juga merupakan dampak dari kebijakan pintu terbuka yang diterapkan oleh Jerman. Di satu sisi Jerman memiliki kewajiban untuk membantu para pemohon
suaka atas dasar kemanusiaan, namun disisi lain Jerman juga berkewajiban untuk mempertahankan identitas dan nilai yang meraka anut. New Integration Law sebagai upaya dari integrasi juga dicanangkan.
Kata Kunci: Dilema, Jerman, Imigran, Suaka, Eropa, Kebijakan Pintu Terbuka, Kelompok Sayap Kanan, Kemanusiaan, Identitas, New Integration Law, Integrasi.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp33982 | DIG - FISIP | Skripsi | HI PAT d/16 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain