Text
Model fisik flume channel di laboratorium untuk simulasi pergerakkan dan deposisi mudflow
Indonesia terletak di Circum Pacific dengan karakter curah hujan tinggi dan vul-
kanik aktif. Kondisi ini dapat menuai permasalahan baru yakni inisiasi pergerakan tanah yang
dikenal sebagai mudflow. Penelitian ini dimulai dengan klasifikasi, karakteristik, proses
konseptual inisiasi beserta rheologi mudflow. Untuk menyimulasikan pergerakan mudflow,
dibuat model fisik di laboratorium yaitu flume channel. Karakteristik mudflow seperti jarak
travel dan kecepatan sehubungan dengan variasi kemiringan lereng 30-40o, sangat tergantung
pada kadar air, batas cair, dan viskositas material. Material utama yang digunakan adalah
material kaolin yang dikombinasikan dengan material pasir. Jadi, dapat diperoleh variasi batas
cair yang berbeda yakni antara 31.2 hingga 63.6. Penambahan pasir secara jelas mengurangi
plastisitas tanah dan reduksi batas cair. Aspek rasio lebar flume channel terhadap jarak travel
yang digunakan adalah antara 0.06-0.37. Peningkatan batas cair umumnya diikuti peningkatan
aspek rasio. Rentang ini sesuai dengan rekomendasi dari Liu dan Mason (2009) yakni antara
0.05-0.30. Secara umum, parameter yang menentukan pergerakan mudflow adalah batas cair,
kadar air, kemiringan lereng, dan viskositas. Penelitian ini memiliki kontribusi untuk
memberikan informasi lebih lanjut tentang karakteristik pergerakan mudflow dan berguna di
dalam pengembangan peta zonasi resiko longsor agar dapat memberikan tingkat keamanan
pada penduduk yang bermukim di bawah lereng.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
142895 | R/DIG - FTS | Laporan Penelitian Dosen | 624.151 WID m | Gdg9-Lt3 (LPD-LPM FT/SIPIL) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain