Text
Pengaruh frekuensi kejadian negatif terhadap frekuensi penggunaan Ridesourcing
Munculnya layanan transportasi baru yang dikenal dengan ridesourcing telah mempermudah masyarakat melakukan mobilitas. Sebagai moda transportasi baru di Kota Bandung, maka faktor - faktor yang mempengaruhi pemilihan moda transportasi ini menjadi hal yang menarik untuk dibahas. Salah satu faktor yang mempengaruhi pemilihan moda transportasi adalah frekuensi kejadian negatif yang terjadi pada saat menggunakan ridesourcing. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh frekuensi kejadian negatif terhadap frekuensi penggunaannya berdasarkan tujuan perjalanan. Penelitian ini menggunakan data sekunder hasil penyebaran kuesioner di Kota Bandung. Analisis dilakukan dengan metode regresi ordinal dan dilakukan pada dua tujuan perjalanan. Analisis menunjukkan bahwa perlakuan dari petugas dan kejadian negatif yang menghambat waktu perjalanannya cenderung terjadi pada pengguna jasa dengan frekuensi penggunaan yang rendah. Model dengan penambahan faktor karakteristik pengguna dan penggunaannya dapat memperbaiki model dalam menjelaskan perngaruh kejadian negatif.
Kata kunci: ridesourcing, transportasi online, kejadian negatif, metode regresi ordinal.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp37954 | DIG - FTS | Skripsi | TMPU SAN p/19 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain