Text
Implementasi Belt and Road Initiative oleh Tiongkok di Terusan Suez Mesir tahun 2014-2019
Kebijakan luar negeri merupakan salah satu cara suatu negara dapat mencapai objektivitas kepentingan negaranya dalam berbagai bidang. Dewasa ini Tiongkok sedang menjalankan kebijakan ekonomi luar negerinya yang diberi nama BRI (Belt and Road Initiative). BRI telah bekerja sama dengan banyak negara, salah satu mitra pentingnya adalah Mesir. Fokus BRI dalam pelaksanaannya di Mesir berada di Terusan Suez dan proyek yang sedang berlangsung ini dinaungi oleh program yang bernama SCZone. Mesir memegang peranan penting dalam berlangsungnya BRI karena lokasinya yang strategis. Selain lokasi yang strategis, Tiongkok dan Mesir memiliki ambisi yang sama untuk memperbesar perekonomian negaranya. Hal itu dapat terealisasikan dengan relatif lebih cepat dengan terjalinnya kerja sama di antara kedua negara ini melalui BRI. Pembangunan yang dilakukan oleh BRI juga melibatkan perusahaan Tiongkok dan dibantu oleh tenaga kerja Mesir. Melihat fenomena ini membuat penulis mengambil teori Neoliberalisme untuk dapat menganalisis dengan lebih komprehensif. Hasil dari analisis dari penelitian ini menemukan bahwa ada alasan strategis dibalik Tiongkok memilih Mesir sebagai mitra dalam BRI yang didukung oleh pentingnya Terusan Suez untuk keberlangsungan BRI serta perusahaan apa saja yang terlibat dan sudah sejauh apa pengembangan SCZone.
Kata Kunci: kebijakan luar negeri; kerja sama; BRI (Belt and Road Initiative); Tiongkok; Mesir
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp38491 | DIG - FISIP | Skripsi | HI HAM i/19 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain