Text
Dampak diplomasi publik Belgia melalui renovasi Royal Museum for Central Africa (RMCA) terhadap perubahan perspektif komunitas Afrika di Belgia
Penelitian ini dibuat dengan tujuan untuk mengkaji upaya-upaya yang dilakukan oleh Royal Museum for Central Africa dalam mengubah perspektif komunitas Afrika di Belgia terkait kolonialismenya pada masa lampau khususnya yang terjadi pada wilayah yang lebih dulu dikenal sebagai Congo Free State atau sekarang disebut Republik Demokratik Kongo. Pertanyaan penelitian pada penelitian ini adalah “Bagaimana Dampak Renovasi Royal Museum for Central Africa, Belgia terhadap Perubahan Perspektif Komunitas Afrika di Belgia?” Metode penelitian ini adalah metode kualitatif, tujuan pembahasan ialah menggambarkan serta memberikan penjelasan mengenai fenomena yang ada. Untuk mencapai tujuan penelitian, digunakan teori postkolonialisme dalam studi Hubungan Internasional, Konsep Diplomasi dan Diplomasi Publik, Konsep National Identity dan Konsep Nation Branding. Hasil penelitian ini adalah renovasi RMCA memiliki dampak yang jelas pada upaya perubahan perspektif terkait sejarah kolonialisme Belgia. Keputusan pihak museum untuk merenovasi fisik bangunan serta merubah berbagai koleksi RMCA memberikan ruang lebih bagi komunitas, seniman, serta diaspora Afrika yang bermukim di Belgia untuk berekspresi dan menyuarakan sudut pandangnya mengenai budaya dan sejarahnya. Selain itu, pembentukan Concertation Committee of the Royal Museum for Central Africa with African Associations (COMRAF) mendorong pihak museum untuk menuntut partisipasi aktif dari masyarakat Afrika dalam proyek perencanaan renovasi RMCA. Kesimpulan dari penelitian ini adalah RMCA sebagai sebuah aktor non-negara menjadi sarana diplomasi publik Belgia yang mampu memfasilitasi komunikasi dan kerjasama yang baik dengan komunitas Afrika yang bermukim di Belgia. Selain itu renovasi RMCA juga mendukung perubahan citra Belgia dari yang semula dikenal sebagai sebuah kekuatan kolonial menjadi sebuah negara yang mampu mengupayakan adanya transparansi sejarah serta pembinaan kemitraan dengan komunitas Afrika di Belgia.
Kata kunci: Kolonialisme, Museum, Diplomasi, Belgia, Komunitas Afrika
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp38525 | DIG - FISIP | Skripsi | HI NUR d/19 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain