Text
Mengukur energi kompaksi statik di laboratorium untuk simulasi kondisi lapangan yang sebenarnya
Pada Uji Kompaksi di laboratorium menggunakan metode berdasarkan R. Proctor merupakan uji pemadatan dinamik dengan menggunakan hammer dan tinggi jatuh yaitu metode Proctor,di lapangan umumnya menggunakan pembebanan statik. Pada penelitian ini dilakukan berdasarkan metode dinamik Standard Proctor dengan energy sebesar 597 KJ/m3. Hasil Penelitian Uji kompaksi dinamik diperoleh berat isi maksimum 1.05 t/m3 dan kadar air optimum 48.5 %.
Uji pembebanan Statik di laboratorium dengan variasi beban dari 20 s/d 160 divisi, berdasarkan kriteria energy uji dinamik diperoleh beban 42 divisi atau 5.6 KN dan berat isi kering 0.850 t/m3. Pada Uji lapangan dilakukan pemadatan dengan alat berat Smooth Wheeled Roller
(5 ton) dan Baby roller (1.5ton) dengan bantuan stress cell diperoleh energy pemadatan di lapangan Diawali lapisan tanah dasar dan dua lapis untuk pemadatan dengan ketebalan 20 cm, dari kedua alat berat tersebut dengan kriteria energy dinamik 597 KJ/m3 diperoleh gilasan dengan jumlah 16 kali pada Smooth Wheeled Roller sebesar 595.55 KJ/m3. Dari energy ini diaplikasikan pada uji pembebanan Statik laboratorium diperoleh Beban 70 divisi atau 9.8 KN.
Berdasarkan uji pembebanan Statik Laboratorium dilakukan uji ulang, untuk beban 70 divisi hasil dari perhitungan diperoleh energy sebesar 1294.7 KJ/m3, energy membesar karena pembebanan dilakukan dengan mold skala kecil dengan diameter 10.2 cm dan hasil berat isi diperoleh 1.099 t/m3. memenuhi derajat kepadatan kompakai dinamik Dari sampel pemadatan di lapangan dilakukan juga uji tekan bebas, diperoleh nilai
qu (kuat tekan maksimum) 2.3 kg/ema, termasuk konsistensi stiff Kata Kunci Kompaksi Dinamik, pembebanan Statik
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
145318 | R/SB - FT | Laporan Penelitian Dosen | 624.151 4 MEN | Gdg9-Lt3 (LPD-LPM FT/SIPIL) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain