Computer File
Pengembangan model simulasi integrasi biaya dan jadwal proyek konstruksi di bawah ketidakpastian
Proyek konstruksi memiliki tingkat risiko dan ketidakpastian yang lebih tinggi
dibanding dengan industri manufaktur. Para pelaku proyek konstruksi harus
mampu menilai setiap perubahan cuaca, material, politik, kemampuan tenaga kerja
dan lain sebagainya sebagai faktor-faktor yang diperhitungkan sebagai risiko dan
ketidakpastian dalam pengambilan keputusan. Mengkuantifikasi dan
meminimalisasi risiko yang disebabkan oleh penundaan dalam industri konstruksi
adalah sebuah tantangan untuk dikembangkan. Dampak kehilangan float aktivitas
non kritis adalah salah satu penundaan yang sulit untuk dinilai baik pada durasi
proyek maupun biaya proyek. Ini adalah fakta di mana pendekatan secara
deterministik tidak dapat menghitung dampak penundaan aktivitas non kritis.
Menurut CPM, menunda aktivitas non kritis selama tidak melampaui total floatnya
maka tidak berpengaruh terhadap durasi total proyek. Sedangkan Ahuja et al
(1994) memberikan contoh yang menarik bahwa keterlambatan aktivitas non-kritis
pun mengakibatkan kontraktor mengalami kerugian finansial. Secara
keseluruhan, mengidentifikasi waktu secara akurat dan prospektif dalam industri
konstruksi sulit dilakukan, bahkan menghitung besarnya risiko pada tingkat
aktivitas pun sulit dilakukan. Tesis ini mendiskusikan pemodelan integrasi risiko
biaya dan skedul proyek konstruksi secara simulatif, dampak penundaan atau
konsumsi float aktivitas non-kritis terhadap biaya dan durasi total proyek,
walaupun penundaan tersebut tidak melebihi waktu ambang yang dimiliki serta
risiko keterlambatan proyek konstruksi bila risiko ekskalasi biaya dibatasi dan
sebaliknya, risiko kenaikan biaya proyek konstruksi bila risiko keterlambatan
proyek dibatasi. Multiple Simulation Analysis Technique (MSAT) (Isidore dan
Back 2002) digunakan pada tesis ini untuk men-generate biaya proyek yang
realible dan durasi pada nilai yang berbeda dari nilai kehilangan float (waktu
ambang) pada aktivitas dengan teknik Monte Carlo Simulation (MCS) yang
diimplementasikan pada @Risk digunakan untuk men-generate durasi dan biaya.
Hasil pemodelan mengimplikasikan bahwa menunda aktivitas non kritis
berpengaruh terhadap durasi total proyek dan juga akan mengakibatkan
meningkatnya biaya total keseluruhan proyek.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
tes891 | T/DIG - PMTS | Tesis | 624.068 set p | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain