Computer File
Activity-Based Costing versus Sistem Biaya Tradisional: Alokasi biaya operasional ke agen dan hasil analisis profitabilitas per agen untuk meningkatkan profitabilitas perusahaan : Studi Kasus pada PT. Marguna Tarulata APK Farma, Tegal
Biaya operasional, oleh aturan pelaporan keuangan diperlakukan sebagai biaya periode atau biaya yang harus dibebankan pada periode terjadinya karena dinilai tidak memberikan keuntungan di periode mendatang dan karena biaya ini dikeluarkan untuk memperoleh penghasilan di periode tersebut. Akibat aturan ini, biaya operasional cenderung dianggap sebagai biaya periode sehingga bagi perusahaan yang menggunakan sistem biaya tradisional yang mengacu kepada pelaporan keuangan tidak dapat melakukan pengalokasian biaya ini kepada pemikul biaya. Kalaupun perusahaan mencoba untuk mengalokasikan biaya operasional dengan sistem biaya tradisional, kemungkinan kesalahan pengalokasian akan besar karena sistem biaya tradisional mengalokasikan biaya dengan dasar alokasi dari level unit, misalnya persentase penjualan.
Agen sebagai salah satu saluran distribusi PT. Marguna Tarulata APK Farma dalam memasarkan produknya yaitu Pilkita, menjadi salah satu komponen utama yang mengkonsumsi biaya operasional perusahaan. Menurut teori, pelanggan dapat berbeda dalam mengkonsumsi aktivitas sumber daya perusahaan sehingga mengetahui berapa besar biaya yang dikonsumsi oleh setiap pelanggan akan memberikan kesempatan bagi perusahaan salah-satunya untuk meningkatkan profitabilitas perusahaan. Dalam penelitian ini, penulis akan menunjukkan bahwa dengan mengalokasikan biaya operasional kepada agen yang mengkonsumsi biaya operasional, perusahaan dapat mengetahui profitabilitas sebenarnya dari setiap agen sehingga manajemen dapat mengambil suatu tindakan manajerial untuk meningkatkan profitabilitas perusahaan. Keterbatasan sistem biaya tradisional dalam mengalokasikan biaya operasional akan diatasi dengan sistem Activity-Based Costing (ABC) yang lebih akurat dan tepat dalam mengalokasikan biaya-biaya overhead atau pendukung.
Keakuratan sistem ABC dalam mengalokasikan biaya operasional terutama didukung oleh kemampuan sistem ABC membagi biaya-biaya dalam beberapa level, tidak seperti sistem biaya tradisional yang menganggap seluruh biaya hanya berada di level unit. Dari penelitian yang dilakukan penulis menunjukkan bahwa terdapat perbedaan jumlah biaya operasional yang seharusnya dialokasikan kepada agen, dan terdapat perbedaan yang cukup materiil antara hasil perhitungan sistem biaya tradisional dengan sistem ABC. Laba operasi per agen yang dihasilkan oleh sistem biaya tradisional tidak mencerminkan keuntungan yang sebenarnya didapat dari masing-masing agen karena informasi yang terdistorsi, hal ini dapat diatasi dengan mengaplikasikan sistem ABC untuk menghitung data penelitian yang sama. Sistem ABC menunjukkan bahwa tidak semestinya biaya operasional per agen bertambah sejalan pertambahan unit pembelian agen, namun biaya operasional juga dapat meningkat akibat frekuensi pesanan dan jarak lokasi agen diukur dari pabrik PT. Marguna.
Penggunaan sistem biaya tradisional untuk mengalokasikan biaya operasional secara proporsional berdasarkan pembelian masing-masing agen menyebabkan adanya agen yang overcosted dan terdapat pula yang undercosted. Manajemen tidak akan menyadari hal ini jika tidak mendapatkan informasi yang lebih akurat yang didapatkan dari hasil perhitungan sistem ABC. Berdasarkan informasi yang lebih akurat dari sistem ABC, manajemen dapat mengambil suatu tindakan untuk meningkatkan profitabilitas perusahaan. Peningkatan profitabilitas perusahaan akan didapatkan jika manajemen menggunakan hasil perhitungan sistem ABC untuk dijadikan sebagai dasar untuk mengambil tindakan manajerial yang disebut Activity-Based Management. Tindakan-tindakan ABM yang diambil harus memperhatikan nilai pelanggan serta dapat meningkatkan profitabilitas agen dan perusahaan.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
tes447 | T/DIG - PMM | Tesis | 657.48 HAR a | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain