Computer File
Penerapan just-in-time production dan sistem kanban di PT.X
Masalah persediaan, baik persediaan bahan baku, barang dalam proses maupun barang jadi, merupakan salah satu faktor penentu dari kelancaran faktor produksi. Jumlah persediaan yang terlalu sedikit atau kecil akan mengakibatkan terhambatnya proses produksi di suatu perusahaan dan juga akan kehilangan kepercayaan dari konsumen. Tetapi jumlah persediaan juga merupakan suatu masalah bagi suatu perusahaan, di mana jumlah persediaan yang besar akan merupakan suatu pemborosan, baik itu tempat untuk menyimpan, pemakaian tenaga kerja dan lain sebagainya.
Adanya tuntutan untuk berproduksi sesuai dengan jumlah yanq diminta oleh konsumen, dan adanya pemikiran bahwa persediaan merupakan suatu pemborosan, merupakan salah satu penyebab mengapa timbulnya suatu sistem produksi dengan tingkat persediaan sekecil mungkin, di mana apabila memungkinkan tingkat persediaan itu adalah nol atau Zero Inventory, sistem produksi itu dikenal dengan nama Just-In-Time Production, di mana digunakan Kanban untuk mendukung keberhasilan sistem ini. Konsep dari Just-In-Time Production adalah apa yang dipesan atau juga dibeli, apa yang diproduksi, dan apa yang dipasarkan sesuai pada saat yang dibutuhkan.
Just-In-Time Production dan Sistem Kanban mempunyai banyak kegunaan. Salah satu kegunaan yang berkaitan dengan penelitian ini yaitu memudahkan pengendalian proses produksi dan menurunnya tingkat atau jumlah persediaan yang akan dimiliki oleh perusahaan.
Dengan demikian, dalam penulisan skripsi ini, penulis mencoba membahas bagaimana proses produksi di PT.X dengan menerapkan Just-In-Time Production dan sistem Kanban, di mana secara langsung akan menurunkan tingkat persediaan hingga level yang paling minimum atau yang dikenal sebagai zero inventories atau pula stockless.
Waktu setup atau penyetelan mesin yang besar juga menjadi salah satu faktor yang mendukung adanya persediaan. Oleh karena itu penerapan Just-In-Time di PT.X perlu melihat jenis produk yang sesuai dengan sistem tersebut. Jenis produk yang relatif stabil, akan membuat waktu penyetelan menjadi kecil atau tidak ada sama sekali sehingga dengan demikian akan langsung menurunkan tingkat persediaan. Produk dari PT.X tersebut adalah celana panjang jeans dengan model basic,
Dari hasil wawancara dengan pimpinan perusahaan, diketahui bahwa jumlah persediaan bahan baku di PT.X saat ini mencukupi untuk masa produksi 2-3 bulan. Hal itu jelas sekali merupakan pemborosan.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp2103 | DIG - FE | Skripsi | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain