Computer File
Analisa pemenuhan faktor-faktor patronage buying motives serta pengaruhnya terhadap minat beli konsumen pada Resto dan Karaoke Tumenggung di Depok
Dewasa ini, makanan yang dikenal sebagai kebutuhan dasar manusia, telah menjadi komoditas perdagangan. Usaha rumah makan di Indonesia memang menjanjikan prospek yang cerah. Seiring dengan perubahan demografi, termasuk perubahan gaya hidup masyarakat yang lebih banyak menghabiskan waktunya diluar rumah, maka orang akan cenderung untuk makan diluar rumah, karena alasan praktis. Oleh karena itu, PT Asta Prastatama Niaga mendirikan sebuah restoran yaitu Resto dan Karaoke Tumenggung, yang bertujuan untuk menyediakan kebutuhan konsumen akan makanan yang sehat sekaligus hiburan.
Dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat diantara perusahaan, terutama persaingan dengan perusahaan yang mempunyai usaha sejenis, dimana produk yang disediakan relatif sama, perlu adanya usaha lain yang lebih spesifik, agar dapat menarik perhatian konsumen dan berusaha untuk memenuhi keinginan konsumen. Untuk itu, pemasar sebaiknya berusaha untuk mengetahui berbagai faktor yang berpengaruh terhadap orientasi dan tingkah laku konsumen dalam membeli suatu produk. Lebih jauh lagi, pemasar perlu mengetahui dengan pastt motif beli konsumen atau kebutuan dan keinginan yang menyebabkan seseorang melakukan tindakan pembelian. Karena melalui pemahaman tentang sikap konsumen, pemasar akan dapat membuat suatu perencanaan pemasaran untuk meningkatkan penjualan. Dalam skripsi ini, penulis mencoba menganalisa pemebuhan faktor-faktor Patronage buying motives (motif beli beriangganan) dan
pengaruhnya terhadap minat beli dari konsumen pada Resto dan Karaoke Tumenggung.
Setelah data-data mengenai faktor-faktor Patronage buying motives diperoleh, maka dilakukan analisis dan interprestasi data secara kuantitatif untuk mengukur dan menguji sejauh mana hubungan faktor-faktor Patronage buying motives
tersebut mempengaruhi minat beli konsumen. Untuk itu, digunakan analisis korelasi Rank Spearman. Dari perhitungan statistik dengan a = 5%, didapat t = 6,269 > t tabel = 1,65. Hal ini menunjukan bahwa hipotesa diterima yang artinya pemenuhan faktor-faktor Patronage buying motives yang telah dilakukan oleh pihak restoran, mempengaruhi minat beli konsumen dengan tingkat moderately high association (moderately strong association).
Untuk mengetahui faktor-faktor Patronage buying motives tersebut yang paling berpengaruh terhadap penciptaan minat beli konsumen, dilakukan analisis varian ranking satu arah Kruskal-Wallis. Dari perhitungan statistika dengan a = 5%, didapat H hitung = 345,98 > X5%(6-1). Hal ini berari bahwa dari semua faktor
Patronage buying motives yang telah dilakukan oleh pihak restoran, terdapat perbedaan.
Setelah perbedaan tersebut diuji dengan analisis perbedaan rata-rata korelasi, didapat kesimpulan bahwa faktor-faktor Patronage buying motives yang mempunyai korelasi terbesar terhadap penciptaan minat beli konsumen secara berurutan adalah :
1. Banyaknya pilihan makanan/minuman, rasa masakan dan fasilitas karaoke.
2. Harga dan discount yang ditawarkan.
3. Desain bangunan yang menarik dan kenyamanan suasana restoran.
4. Kemudahan mencapai lokasi restoran dan fasilitas tempat parkir.
5. Pelayanan yang memuaskan dan kecepatan penyajian makanan.
6. Advertising
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp2156 | DIG - FE | Skripsi | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain