Computer File
Dampak naiknya pendapatan per kapitra terhadap permintaan produk rekaman original dan bajakan di Indonesia
Dalam periode 1997 - 2008 penduduk Indonesia mengalami kenaikkan pendapatan per
kapita yang cukup signifikan. Namun naiknya pendapatan per kapita tidak serta merta
menaikkan permintaan produk rekaman original, sehingga membuat kondisi industri
rekaman di Indonesia menjadi lesu. Dengan menggunakan dasar teori permintaan,
perhitungan elastisitas, teori Engel Curve, dan di bantu dengan penelitian yang berasal
dari Francesco Silva dan Giovanni B. Ramella (2000), penulis memiliki asumsi bahwa
produk rekaman bajakan adalah produk inferior, sehingga bila pendapatan naik, maka
permintaan produk original akan meningkat. Sedangkan produk original adalah barang
normal, sehingga bila harga turun akan meningkatan permintaan, dan bila pendapatan
naik pun akan meningkatkan permintaan produk tersebut. Metode penelitian yang
dilakukan dengan mengumpulkan data, mengkuantifikasi, kemudian menganilis. Data
tersebut berupa harga dan jumlah permintaan produk rekaman original dan bajakan
(lebih lanjut lagi produk rekaman berupa Compact Disc (CD) dibedakan ke dalam dua
kategori, yaitu; CD karya artis dalam negeri dan CD karya artis mancanegara),
perkembangan pendapatan per kapita Indonesia dari tahun 1997 - 2008, serta dummy
dari keberadaan peraturan pemerintah tentang HaKI (untuk 0 adalah tahun dimana
belum diberlakukan UU HaKI (1997 - 2001), sedangkan untuk 1 adalah tahun dimana
sudah diberlakukan UU HaKI (2002 - 2008)). Data diolah dengan program e-views 4.1.
Hasilnya adalah varibel harga memiliki sifat yang inelastis terhadap permintaan produk
rekaman original karya artis mancanegara, namun sungguh sangat disayangkan
permintaan produk rekaman karya artis dalam negeri, tidak memiliki sifat yang sama
dengan produk rekaman karya artis mancanegara, bahkan permintaanya dikalahkan
oleh produk bajakan.naiknya pendapatan per kapita mengurangi proporsi konsumsi
produk original,naiknya pendapatan per kapita mengurangi proporsi konsumsi produk
original, peraturan pemerintah tentang Hal Kekayaan Intelektual (HaKI) tidak
berpengaruh terhadap peredaran dan permintaan produk bajakan, bangsa Indonesia
memiliki pola kebiasaan yang mencerminkan bahwa mereka tidak memiliki budaya malu
dalam membeli dan mengkonsumsi produk-produk bajakan dan illegal
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp178 | DIG - FE | Skripsi | SP PRA d/10 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain