Computer File
Penerapan prosedur fraud detection untuk mendeteksi salah saji meteril pada transaksi penjualan : studi kasus PT X
Objek penelitian dalam penulisan skripsi ini adalah PT X, perusahaan ini
bergerak di bidang perdagangan dengan produknya berupa udang beku yang dijual kepada
pelanggan luar negeri maupun lokal. PT X merupakan perusahaan anak dari sebuah
perusahaan induk yang berbasis di Jepang. Aktivitas utama perusahaan adalah melakukan
penjualan kepada perusahaan induk selain melakukan penjualan kepada pelanggan lain baik
lokal maupun luar negeri. Aktivitas penjualan dalam perusahaan tidak lepas dari risiko
terjadinya fraud.
Permasalahan yang dihadapi adalah bahwa pencegahan terhadap terjadinya
fraud dalam perusahaan perlu dilakukan. Untuk itu perlu ada suatu prosedur yang bisa
diterapkan untuk mendeteksi fraud secara dini, menaksir risiko-risiko yang berpotensi
menimbulkan fraud, dan mendeteksi salah saji terhadap laporan keuangan perusahaan.
Prosedur fraud detection merupakan salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mendeteksi
fraud secara dini dan melakukan tindakan pencegahan setelahnya
Tujuan penulisan skripsi ini adalah untuk melakukan penerapan prosedur
fraud detection terhadap transaksi penjualan perusahaan sehingga bisa dilakukan
pendeteksian terhadap fraud, risiko-risiko yang signifikan untuk terjadinya fraud, dan
pendeteksian salah saji dalam laporan keuangan perusahaan sebagai respon atas risiko
signifikan yang teridentifikasi.
Dalam penyusunan skripsi ini, metode yang digunakan adalah metode
deskriptif analitik, yaitu metode yang bertujuan untuk memberikan gambaran yang jelas
mengenai keadaan perusahaan yang diteliti berdasarkan data dan fakta yang dikumpulkan.
Ruang lingkup penelitian dibatasi hanya untuk prosedur transaksi penjualan dalam
perusahaan. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, kuesioner dan studi
kepustakaan. Data yang diperoleh dianalisa dan dievaluasi dengan teori, dengan hasil
perbandingan tersebut dapat diidentifikasi risiko-risiko kecurangan yang signifikan dan
selanjutnya dilakukan pengujian untuk melihat kemungkinan terjadinya salah saji.
Berdasarkan hasil pemahaman atas pelaksanaan prosedur fraud detection
tersebut, dapat disimpulkan bahwa terdapat dua risiko signifikan yang berhasil dideteksi.
Kedua risiko signfikan yang terdeteksi adalah risiko posisi perusahaan sebagai perusahaan
anak yang dikendalikan perusahaan induk dan risiko keterlambatan pengiriman barang.
Namun, setelah dilakukan pengujian, tidak ditemukan salah saji terhadap laporan keuangan
akibat kedua risiko tersebut.
Untuk saran yang dapat disampaikan berkaitan dengan kelemahan
pengendalian internal pada perusahaan yang ditemukan selama penelitian, adalah membuat
prosedur penjualan secara tertulis, merapikan catatan penggunaan aset, rotasi kerja, dan
peningkatan aktivitas pengendalian internal. Selain itu, perlu juga perusahaan melakukan
tindakan pencegahan terhadap kecurangan secara berkala dengan penerapan fraud detection
yang baik.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp4297 | DIG - FE | Skripsi | AKUN ANT p/09 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain