Computer File
Peranan pengujian substantive untuk menentukan kewajaran akun hutang upah dan beban upah pada laporan keuangan : studi kasus pada CV TS, Bandung
Objek penelitian dalam penyusunan skripsi ini adalah peranan pengujian substantive untuk menentukan kewajaran akun utang upah dan beban upah pada laporan keuangan CV TS. CV ini merupakan badan usaha kecil menengah yang bergerak di bidang konfeksi. CV ini mengerjakan pesanan dari masyarakat berupa kemeja, kaos, celana, jaket, topi sampai dengan pakaian dinas dan kerja lainnya. Ruang lingkup penelitian skripsi ini hanya dibatasi pada siklus kepegawaian dan penggajian, terutama berkaitan dengan kewajaran akun utang upah dan beban upah.
Masalah-masalah yang dibahas dalam penelitian ini, meliputi (1) apakah perusahaan telah menerapkan pengendalian intern yang memadai atas siklus kepegawaian dan penggajian, (2) bagaimana hasil pemahaman pengendalian intern perusahaan dalam menentukan luas pengujian substantive, dan (3) bagaimana peranan pengujian substantive dalam menentukan kewajaran akun utang upah dan beban upah pada laporan keuangan. Adapun tujuan keseluruhan dari penelitian ini adalah untuk menentukan kewajaran akun utang upah dan beban upah pada laporan keuangan berdasarkan pengujian substantive.
Metode penelitian yang digunakan dalam penyusunan skripsi ini adalah metode deskriptif analitik. Metode deskriptif analitik merupakan suatu teknik pengumpulan data untuk menyajikan dan menganalisis data tersebut sehingga mendapatkan gambaran yang jelas mengenai objek yang diteliti. Tujuan metode ini adalah untuk menentukan kewajaran akun utang upah dan beban upah setelah dilakukan pengujian substantive dan pemahaman pengendalian intern pada siklus kepegawaian dan penggajian. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan sekunder. Data primer diperoleh melalui penelitian langsung di lapangan, yaitu melalui observasi, wawancara, dan pembuatan kuesioner. Sedangkan data sekunder merupakan data yang diperoleh melalui studi kepustakaan dan digunakan untuk mendukung kebenaran data primer.
Berdasarkan data yang diperoleh, terdapat keterbatasan pengendalian intern dalam CV TS dikarenakan faktor cost benefit-nya sehingga risiko pengendalian dinilai tinggi dan tidak memungkinkan dilakukan test of control. Oleh karena itu, terdapat kemungkinan salah saji materiil pada akun terkait sehingga perlu dilakukan pengujian substantive dan hasilnya adalah tidak terdapat salah saji materiil sehingga akun utang upah dan beban upah disajikan secara wajar dalam laporan keuangan. Beberapa hal yang dapat disarankan antara lain perusahaan hendaknya melakukan absensi sebanyak dua kali tiap harinya, pada pagi dan sore hari sebelum karyawan pulang, adanya pemberian sanksi yang tegas terhadap karyawan yang terlambat, menggunakan periode yang sama dalam penyusunan laporan keuangan agar mudah untuk dibandingkan, serta adanya otorisasi dan pengeluaran jumlah uang yang sesuai dengan jumlah perhitungan beban upah yang telah dilakukan untuk mencegah adanya risiko salah saji materiil.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp4767 | DIG - FE | Skripsi | AKUN NAT p/11 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain