Computer File
Dampak krisis finansial global (2007-2009) terhadap perekonomian Jerman dan upaya Jerman dalam mengatasi krisis finansial global
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak apa saja yang ditimbulkan oleh krisis finansial global yang menimpa perekonomian Jerman sepanjang tahun 2007 hingga 2009 dan bagaimana upaya Jerman dalam menangani krisis finansial global tersebut. Perekonomian sebuah negara secara teori dikatakan sedang dalam masa resesi jika Gross National Product (GNP) riilnya terus merosot. GNP bisa merosot jika tingkat konsumsinya terlalu tinggi dan tidak diimbangi oleh tingkat investasi dan belanja pemerintah. Namun resesi bisa saja terjadi karena faktor eksternal juga seperti yang menimpa perekonomian Jerman yang ikut terkena dampak krisis finansial global yang dikatakan berasal dari Amerika Serikat. Jerman, negara dengan perekonomian terkuat di Eropa, dan ketiga terbesar di dunia setelah Amerika Serikat dan Jepang juga ternyata tidak bisa lepas dari dampak buruk krisis finansial global. Tiga sektor perekonomiannya mengalarni penurunan yang sangat drastis, yaitu kinerja perbankan yang mati akibat memiliki terlalu banyak toxic assets, tingkat ekspor yang menurun drastis sehingga menyebabkan Jerman tidak lagi menjadi juara ekspor dunia, dan tingkat pengangguran yang melonjak tinggi, bahkan tertinggi semenjak reunifikasi pada tahun 1990. Untuk mengatasi krisis finansial global tersebut, pemerintah Jerman pun berupaya melakukan berbagai tindakan untuk menyelamatkan perekonomian negaranya dari keterpurukan lebih dalam. Pertama, pemerintah Jerman menggelontorkan sejumlah uang dalam jumlah besar untuk membantu lembaga keuangan dan industrinya yang mati. Program ini juga disebut sebagai program bail out. Kedua, pemerintah Jerman memutuskan untuk membeli toxic assets yang dimiliki oleh sejumlah bank bermasalah. Program ini juga dikenal dengan nama skema bad bank. Dengan skema ini diharapkan bank-bank bermasalah tersebut nantinya akan sehat dan bersih kembali. Dari dua program tersebut, akhirnya pada 13 Agustus 2009 pemerintah Jerman mengumumkan negaranya telah keluar dari resesi karena Gross Domestic Product (GDP) Jerman bisa naik walau hanya 0,3% setelah selama dua kuartal sebelumnya menurun terus.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp13708 | DIG - FISIP | Skripsi | HI AUS d/10 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain