Computer File
Analisis penerapan total quality control pada PT Seantero Gumilang Lestari (Seagul)
Agar berhasil menghadapi situasi bisnis yang semakin kompetitif baik
domestik maupun internasional, perusahaan - perusahaan yang berorientasi
ekspor dituntut untuk menetapkan standar-standar mutu yang dapat diterima
secara internasional sehingga dapat menciptakan produk akhir yang bermutu
tinggi.
PT Seantero Gumilang Lestari (Seagul) adalah salah satu perusahaan
garmen berorientasi ekspor yang menghasilkan produk-produk berdasarkan job
order dan telah menerapkan TQC. Pengendalian mutu telah dimulai dari awal
proses produksi sampai pada akhir produksi, artinya perusahaan melakukan
pengendalian mutu dimulai dari pihak pemasok sampai pihak akhir yaitu
konsumen.
Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui sejauh mana perusahaan
telah menerapkan dan melaksanakan pengendalian mutu terpadu dan untuk
menganalisis penerapan dan pelaksanaan TQC tersebut serta untuk mengetahui
pengaruh dari keterlibatan pihak eksternal sedangkan metode yang digunakan
adalah metode studi kasus.
Meskipun perusahaan telah menerapkan TQC, tetapi penerapannya masih
belum dirasakan di semua tahap. Pengendalian mutu pada bagian gudang bahan
telah diterapkan dengan baik, terbukti lewat diagram pareto terlihat jumlah bahan
baku cacat setelah disortir kurang dari 24%. Setelah dianalisis dengan diagram
tulang ikan, jenis cacat disebabkan karena warna kain belang dan kain bolong.
Pada bagian pemotongan, pengendalian mutu telah diterapkan sangat baik,
terbukti dari sangat sedikitnya kesalahan yang dibuat pada bagian pemotongan.
Tetapi pada bagian yang lain, yaitu bagian penjahitan, penerapan pengendalian .
mutu yang selama ini dijalankan kurang terlihat hasilnya, terbukti lewat diagram
pareto terlihat hasil perbaikannya mencapai lebih dari 50%. Setelah dianalisis
dengan diagram tulang ikan, jenis cacat disebabkan terutama karena jahitan yang
tidak rapi, dan juga karena salah pasang bagian badan serta saat memasangkan
baju bagian depan dan belakang ukuran bajunya tidak sama.
Bagian pemasaran tidak berkembang, selama ini hanya melayani
pelanggan lama tanpa mencari pelanggan baru, pada bagian sumber daya manusia,
masih banyak karyawan yang ceroboh dalam bekerja.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp12367 | DIG - FISIP | Skripsi | NIAG.ORG KAM a/03 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain