Computer File
Pengaruh batuan sisipan pada bukaan terowongan batuan : studi analitik menggunakan metode elemen hingga
Batuan merupakan salah satu unsur yang penting dalam pembangunan konstruksi bangunan, terutama dalam pembangunan konstruksi bawah tanah. Karena batuan itu sendiri berfungsi sebagai material struktur utamanya. Secara filosofi, tujuan dasar dari setiap konstruksi bawah tanah harus menggunakan batuan itu sendiri sebagai material struktur utamanya, selama penggalian mengakibatkan gangguan sekecil mungkin dan memerlukan penyangga seminimal mungkin.
Dalam pembangunan terowongan batuan ini digunakan metoda NATM. Prinsip utama dari NATM adalah mengembalikan keseimbangan pada suatu massa batuan akibat dari pembuatan lubang bukaan bawah tanah yang menyebabkan terganggunya keseimbangan massa batuan atau membantu batuan menyangga dirinya sendiri.
Penelitian ini bettujuan untuk menganalisis pengaruh dari adanya sisipan pada konstruksi bawah tanah serta penggunaan NATM dalam pembangunan terowongan. Analisis ini menggunakan metoda elemen hingga dengan bantuan program PLAXIS. Hasil analisa yang dapat diperoleh adalah deformasi, mesh elemen, tegangan efektif serta gaya gaya dalam lainnya.
Hasil yang diperoleh ternyata menunjukkan bahwa adanya tanah sisipan sangat membahayakan pembuatan terowongan. Penggunaan NATM dalam pembangunan terowongan tersebut dapat mencegah tejadinya keruntuhan serta menjaga terowongan agar tetap stabil.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp16780 | DIG - FTS | Skripsi | GEOT CHR p/00 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain