Computer File
Analisis seismik bendungan tipe urugan dengan studi kasus Bendungan Batutegi, Lampung
Bendungan tipe urugan merupakan bendungan yang terdiri dari timbunan
tanah atau timbunan batu yang berkomposisi lepas maka bahaya runtuhnya
bendungan akibat gempa akan cukup besar. Kelemahan bendungan tipe ini adalah
tidak mampu menahan limpasan di atas mercu. Deformasi yang besar akibat
gempa dapat mengurangi tinggi jagaan sehingga terjadi limpasan di atas mercu
yang menyebabkan longsoran dan runtuhnya bendungan.
Pada Skripsi ini dilakukan analisis beban gempa terhadap bendungan
Batutegi di Lampung. Beban gempa yang digunakan mempunyai periode ulang
T=10000 tahun. Untuk itu diperlukan parameter-parameter yang mendukung
analisis baik berupa data gempa maupun statik. Untuk data gempa dipakai Peta
Zona Gempa. Dari hasil analisis stabilitas lereng bendungan untuk keadaan statis
dengan menggunakan Program SLOPE/W didapat faktor keamanan (FK) > 1.5
yaitu berkisar antara 2.528 - 3.220 (upstream) dan 1.916 - 2.066 (downstream).
Ini berarti tanpa adanya gempa bendungan relatif aman. Untuk analisis kestabilan
dengan memasukkan koefisien gempa didapat adanya faktor keamanan (FK) < 1
yaitu berkisar 0.759 - 1.277 (upstream) dan 0.842 - 1.183 (downstream). Untuk
itu analisis deformasi permanen perlu dilakukan dengan menggunakan Ky
(koefisien seismik kritis) yang didapat dari hasil analisis Pseudostatis pada
berbagai kedalaman bidang longsor terhadap tinggi bendung.
Metoda Makdisi-Seed dipakai untuk menghitung deformasi permanen pada
bendungan Batutegi dengan menggunakan persamaan Sawada untuk mendapatkan
modulus geser maksimum, Gmax. Untuk Gmax (Sawada 100%) didapat hasil deformasi
berkisar antara 0.130 m - 4.314 m (upstream) dan 0.140 m - 4.365 m
(downstream). Sedangkan dengan Gmax (Sawada 60%) didapat hasil deformasi berkisar
antara 0.185 m - 4.462 m (upstream) dan 0.207 m - 4.110 m (downstream)
Deformasi total yang terjadi pada lereng bendung baik upstream maupun
downstream cukup besar namun masih memenuhi syarat yaitu tidak melampaui
setengah tinggi jagaan (4.5 m).
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp16966 | DIG - FTS | Skripsi | GEOT MUL a/02 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain