Computer File
Pengembangan algoritma perancangan JIG bagi proses perakitan otomatis pada palet datar : studi kasus pada perancangan Jig bagi proses perakitan dengan robot industri
Semakin ketatnya persaingan dalam industri manufaktur menyebabkan
suatu perusahaan manufaktur harus mampu menciptakan lingkungan kerja
yang efisien. Lingkungan kerja yang efisien akan memberikan keunggulan
kompetitif untuk dapat memenuhi keinginan pasar yang beraneka ragam dan
terus berubah. Menciptakan lingkungan yang efisien dapat dicapai dengan
dengan mengintegrasikan elemen-elemen kunci dari sistem manufaktur. Salah
satu strategi integrasi sistem manufaktur tersebut adalah melalui penerapan
proses manufaktur terotomasi.
Proses manufaktur adalah suatu sequential activities yang dimulai dari
product design sampai dengan after sales service. Aktivitas dimulai dengan
melakukan perancangan produk berdasarkan preferensi pasar, yang kemudian
dituangkan dalam suatu gambar teknik. Selanjutnya dilakukan perencanaan
proses (process planning) untuk menentukan proses-proses pemesinan yang
diperlukan, proses perakitan yang harus dilakukan dan proses inspeksi yang
harus diterapkan dalam pembuatan produk tersebut. Langkah selanjutnya
adalah melakukan perancangan perkakas bantu (jig dan fixture) untuk proses
pemesinan dan proses perakitan berdasarkan gambar teknik dan rencana
proses yang telah ditentukan. Perancangan perkakas bantu adalah proses
merancang dan membentuk perkakas-perkakas, metode-metode dan teknikteknik
yang diperlukan untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas proses
manufaktur. Sebagai bagian penting dari proses manufaktur, perancangan
perkakas bantu berada di antara proses perancangan produk dan proses
pembuatan produk.
Untuk selalu dapat mengikuti keinginan pasar maka seorang perancang
produk harus secara berkala memodifikasi produknya. Perubahan pada
rancangan produk akan mempengaruhi rancangan perkakas bantu yang
digunakan dalam proses produksi produk tersebut. Pada dasarnya perubahan
rancangan perkakas bantu sangat memakan waktu dan biaya, karena itu perlu
dicari suatu cara untuk meminimasi waktu dan biaya yang harus dikeluarkan
untuk melakukan perancangan ulang perkakas bantu terutama jika sewaktu-waktu
terjadi perubahan pada rancangan produk yang akan diproduksi.
Penelitian tugas akhir ini berusaha memberikan suatu cara untuk
meminimasi waktu dalam proses perancangan perkakas bantu. Penelitian
difokuskan pada perancangan perkakas bantu yang bersifat universal untuk
dipergunakan dalam proses perakitan vertikal oleh robot sehingga diharapkan
tidak perlu lagi dilakukan perancangan ulang perkakas bantu bila terjadi
perubahan pada rancangan produk.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp20797 | DIG - FTI | Skripsi | TI WIR p/99 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain