Computer File
Pengaruh jenis tulang dan lama perendaman terhadap karakteristik gelatin dari tulang dengan metode basa
Gelatin adalah protein hewani yang tidak tersedia di alam bebas dan hanya
dapat diperoleh dari pengolahan kolagen dengan menggunakan proses hidrolitik
irreversibel. Berdasarkan metode pembuatannya, gelatin dapat dibedakan menjadi
2 tipe, yaitu gelatin tipe A yang dibuat dengan metode asam dan gelatin tipe B
yang dibuat dengan metode basa. Gelatin banyak digunakan karena sifatnya yang
khas, dan umumnya dipergunakan dalam industri makanan, farmasi, dan fotografi.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari pengaruh jenis tulang, lama
perendaman, dan interaksi antara faktor jenis tulang dan lama perendaman
terhadap karakteristik gelatin yang diperoleh. Manfaat dari penelitian ini adalah
untuk menambah wawasan pengetahuan mengenai pengaruh dan kondisi terbaik
variabel jenis tulang dan lama perendaman terhadap karakteristik gelatin yang
diperoleh dalam upaya peningkatan produksi gelatin dan nilai ekonomi tulang.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini meliputi perlakuan
awal, proses utama, dan analisis produk. Proses perlakuan awal meliputi
pemilihan tulang, penghilangan lemak, pengecilan ukuran, demineralisasi, dan
perendaman dalam basa, Proses utama meliputi ekstraksi, filtrasi, evaporasi, dan
pengeringan. Analisis produk meliputi analisis kadar protein dalam gelatin,
analisis viskositas gelatin, analisis berat molekul gelatin, analisis densitas gelatin,
analisis pH gelatin, dan analisis kadar air dari gelatin yang diperoleh. Rancangan
percobaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah rancangan percobaan
faktorial dengan dua variabel, yaitu variabel jenis tulang (tulang sapi, tulang
kambing, dan tulang babi) dan lama perendaman (4 minggu, 6 minggu, dan 8
minggu), yang masing-masing terdiri atas 2 replikasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis tulang mempengaruhi kadar
protein dalam gelatin, viskositas gelatin, dan berat molekul gelatin; lama
perendaman hanya mempengaruhi kadar protein dalam gelatin; sementara
interaksi antara faktor jenis tulang dan lama perendaman tidak berpengaruh
terhadap karakteristik gelatin. Jenis tulang yang menghasilkan gelatin dengan
mutu terbaik adalah tulang babi, dan lama perendaman yang menghasilkan gelatin
dengan mutu terbaik adalah 8 minggu. Dari penelitian ini juga diketahui bahwa
tulang babi akan menghasilkan persen perolehan gelatin yang paling besar,
sedangkan lama perendaman yang paling efektif dan efisien adalah 6 minggu.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp22536 | DIG - FTI | Skripsi | TK LIU p/02 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain