Computer File
Studi eksperimental kuat lentur balok kayu dengan perkuatan tulangan baja
Kayu sebagai material alami memiliki batasan dalam kekuatan dan rigiditas. Untuk
meningkatkan kekuatan dan rigiditas kayu dapat dilakukan perkuatan, salah satunya menggunakan
tulangan baja. Pengujian kuat lentur dilakukan terhadap 9 buah balok kayu dengan penampang
segiempat berdimensi 50mm x 107mm x 1800mm. Benda uji terdiri atas 3 macam variasi yaitu;
balok kayu tanpa perkuatan, balok kayu dengan perkuatan 1 tulangan baja pada bagian atas dan
bawah, dan balok kayu dengan perkuatan 3 tulangan baja pada bagian atas dan bawah. Masingmasing
variasi terdiri dari 3 buah balok kayu. Diameter tulangan baja yang digunakan 12mm yang
dilekatkan ke kayu dengan strong epoxy. Pengujian yang dilakukan menggunakan standar ASTM
D198-99.
Hasil uji menunjukkan perkuatan dengan 1 tulangan baja pada bagian atas dan bawah
meningkatkan kekuatan, rigiditas, dan daktilitas masing-masing sebesar 1,16, 1,61, dan 2,22 kali
lebih tinggi dari tanpa perkuatan. Sedangkan perkuatan dengan 3 tulangan baja pada bagian atas
dan bawah meningkatkan kekuatan, rigiditas, dan daktilitas masing-masing sebesar 1,69, 2,44, dan
4,77 kali lebih tinggi dari tanpa perkuatan. Ragam keruntuhan yang umumnya terjadi pada balok
kayu dengan perkuatan menunjukkan keruntuhan akibat lentur pada kayunya. Slip lokal antara
kayu dan baja terjadi tetapi tidak mempengaruhi pola keruntuhan benda uji. Nilai beban
proporsional dari hasil uji lebih besar rata-rata sebesar 17,17% dari perhitungan analitis.
Sedangkan untuk nilai beban ultimit hasil uji mendekati perhitungan analitis.
Kata Kunci : perkuatan, kuat lentur, beban ultimit, beban proporsional, rigiditas, daklitas
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp24515 | DIG - FTS | Skripsi | str han s/12 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain