Computer File
Analisis persepsi karyawan tentang kompensasi finansial dan hubungannya dengan motivasi kerja karyawan Hotel Bumi Makmur Indah
Di era globalisasi persaingan antar pernsahaan semakin meningkat. Oleh sebab itu agar dapat terns bersaing, perusahaan harus memiliki competitive advantage. Salah
satunya yaitu dengan memiliki sumber daya manusia yang berkualitas. Sumber daya
manusia yang berkualitas akan memampukan pernsahaan untuk terus bertahan dan bersaing menghadapi keadaan ekonomi yang terus berubah. Dengan mempertimbangkan pentingnya peranan sumber daya manusia bagi perusahaan, maka perusahaan harus dapat membuat para karyawannya menjadi termotivasi dalam bekerja. Banyak faktor yang berhubungan dengan motivasi kerja karyawan, salah satu yang utama adalah dengan memberikan kompensasi baik secara finansial maupun non finansial yang adil bagi masing-masing karyawan berdasarkan kinerja yang telah dilakukan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi karyawan terhadap kompensasi finansial yang telah dijalankan oleh hotel Bumi Makmur Indah, motivasi kerja karyawan hotel Bumi Makmur Indah, serta untuk mengetahui hubungan antara kompensasi finansial dengan motivasi kerja karyawan hotel Bumi Makmur Indah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Penelitian ini dilakukan terhadap 19 karyawan di hotel Bumi Makmur Indah dengan menggunakan teknik pengumpulan data wawancara, observasi, kuesioner dan studi literatur. Berdasarkan analisis kualitatif terhadap kuesioner, diketahui bahwa persepsi karyawan terhadap kompensasi finansial di hotel Bumi Makmur Indah cukup baik. Selanjutnya untuk analisis kuantitatif terhadap hasil kuesioner yang dihitung menggunakan rumus koefisien korelasi rank spearman menunjukkan koefisien korelasi antara persepsi kompensasi finansial dan motivasi kerja sebesar 0,68. Hal tersebut menunjukkan hubungan yang searah, artinya semakin tinggi kompensasi finansial maka semakin tinggi pula motivasi kerja karyawan, dan sebaliknya, semakin rendah kompensasi finansial maka semakin rendah pula motivasi kerja karyawan. Melalui pengukuran kuat lemahnya hubungan kedua variabel, diperoleh bahwa besarnya rank spearman berada dalam range rs= 0.51-0,75, artinya hubungan antara kedua variabel cukup kuat/tinggi. Untuk koefisien determinasi didapat hasil 46,24% yang menunjukkan bahwa kompensasi finansial memiliki kontribusi terhadap motivasi kerja sebesar 46,24% dan sisanya sebesar 53,76% mernpakan faktor lain diluar kompensasi finansial yang berhubungan dengan motivasi kerja karyawan hotel Bumi Makmur Indah. Sistem kompensasi yang dijalankan hotel Bumi Makmur Indah sesuai dengan prinsip kompensasi yang adil, dapat dikatakan cukup baik, dan motivasi kerja karyawan hotel Bumi Makmur Indah dapat dikatakan baik. Jika pernsahaan masih bisa meningkatkan motivasi kerja karyawan, pernsahaan harns terns memperhatikan variabel yang berkaitan dengan motivasi kerja salah satunya yaitu pemberian kompensasifinansial.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp26709 | DIG - FE | Skripsi | MANAJ MAR a/13 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain