Computer File
Usulan perbaikan tata letak gudang produk jadi dengan menggunakan metode dedicated storage di PT Dwipapuri Asri
PT Dwipapuri Asri merupakan perusahaan yang memproduksi produk
furniture dengan merk dagang Broughton Hall. Permasalahan yang sering
dihadapi oleh PT Dwipapuri Asri adalah aliran produk jadi yang masuk dan keluar
dari gudang produk jadi tidak teratur. Hal ini akan menyulitkan operator dalam
mengatur produk yang akan disimpan dan diambil di gudang karena dibutuhkan
waktu untuk mencari produk dan juga jarak untuk pengambilan maupun
penempatan produk tidak tetap. Pada saat ini, proses penempatan produk
perusahaan dilakukan secara berkelompok berdasarkan kesamaan jenis produk,
tetapi penempatan ini tidak disesuaikan berdasarkan frekuensi keluar masuk
produknya.
Tujuan Penelitian ini adalah untuk merancang tata letak usulan gudang
produk jadi yang dapat mempermudah proses penarikan dan penyimpanan dari
gudang produk jadi dengan tetap mempertahankan luas gudang yang sudah ada
dengan menggunakan metode dedicated storage sehingga aliran produk yang
masuk dan keluar gudang dapat terkoordinasi dengan baik dan penggunaan
daerah penyimpanan pada gudang produk jadi akan menjadi optimal. Metode
dedicated storage menyusun produk dengan menempatkan satu produk pada
satu lokasi penyimpanan saja. Penempatan ini didasarkan pada perbandingan
aktivitas produk dengan kebutuhan ruangan produk tersebut. Kemudian
perbandingan aktivitas dengan kebutuhan ruang dirangkingkan sehingga didapat
urutan produk dengan perbandingan aktivitas dan kebutuhan ruang dari yang
terbesar hingga yang terkecil.
Dengan melakukan perancangan ulang pada gudang produk jadi PT
Dwipapuri Asri menggunakan metode dedicated storage, diharapkan produk
yang akan disimpan akan menempati lokasi yang tetap dengan jarak yang
optimal terhadap pintu keluar masuk sesuai dengan frekuensi alirannya, dan juga
hasil tata letak baru ini diharapkan dapat memudahkan operator gudang dalam
menyimpan dan mengambil produk. Dari penelitian ini didapat beberapa alternatif
layout yang dapat memperbaiki kondisi gudang produk jadi saat ini, tetapi
alternatif yang terpilih merupakan alternatif yang memberikan jarak perpindahan
produk paling minimum tiap pekannya yaitu sebesar 8876,03 m. Dari hasil
penelitian ini didapatkan daerah kebutuhan penyimpanan produk di gudang
sebesar 990,25 m2 , sedangkan luas area yang tersedia sebesar 2160 m2 . Maka
persentase wilayah di gudang yang terpakai adalah sebesar 45%, dimana sisa
area yang tidak terpakai akan digunakan untuk penempatan gang dan produk
dead inventory.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp26970 | DIG - FTI | Skripsi | TI ADI u/12 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain