Computer File
Tanda dan makna perilaku penguasaan pribadi terhadap bagian bersama pada dua rumah susun di Kota Bandung : studi kasus Rumah Susun Sarijadi Blok H dan Rumah Susun Industri Dalam Blok A Bandung
Peningkatan kebutuhan manusia yang tidak berbanding dengan tersedianya tempat
menyebabkan terjadinya pemusatan kepadatan di suatu tempat. Rumah susun merupakan
salah satu contoh hunian yang sangat padat dengan luas unit hunian yang sangat terbatas.
Penghuni membutuhkan ruang tambahan dengan berbagai motifnya dan pada akhimya terjadi
penguasaan secara pribadi pada bagian dan benda milik bersama pada rumah susun.
Pada penelitian ini akan diidentifikasikan pola perilaku penguasaan penghuni yang
memiliki potensi sebagai tanda penguasaan bagian bersama di rumah susun. Setiap jenis
perilaku penghuni memiliki makna tertentu yang dapat mengarah kepada penguasaan teritori,
dapat juga tidak mengarah kepada penguasaan teritori. Untuk itu peninjauan lebih jauh
mengenai makna perilaku penghuni perlu dilakukan.
Hasil dari penelitian ini adalah pola-pola perilaku penghuni pada bagian bersama
yang berpotensi sebagai tanda penguasaan secara pribadi serta makna dari perilaku
penguasaan tersebut.
Kata-kata kunci : kepadatan, rumah susun, bagian bersama, perilaku, tanda, makna.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp27386 | DIG - FTA | Skripsi | ARS-PP WIJ t/13 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain