Computer File
Kebijakan Inggris sebagai Upaya Menjamin Kesejahteraan Masyarakat dalam Menanggapi Dampak Krisis Fiskal Zona Euro
Krisis fiskal yang terjadi di negara-negara yang menggunakan mata uang Euro memberikan dampak yang serius terhadap kestabilan ekonomi Inggris dan berimbas pada kesejahteraan sosial. Penelitian kualitatif ini mendeskripsikan bagaimana kebijakan Pemerintah Inggris untuk menjamin kesejahteraan sosial masyarakat dalam menghadapi krisis fiskal Zona Euro. Teori yang digunakan adalah teori neoliberalisme, liberalisme interdependensi dan liberalisasi ekonomi. Berbagai konsep juga digunakan untuk mendukung teori tersebut yaitu, konsep negara, welfare state, regionalisme, integrasi ekonomi, penyebab dan penyelesaian krisis ekonomi, konsep efek domino, kesejahteraan masyarakat dan terakhir kebijakan publik.
Penelitian ini menemukan kebijakan-kebijakan yang dibuat oleh Pemerintah Inggris sejak tahun 2010 dalam bidang ekonomi dan sosial. Kebijakan tersebut adalah Austerity Programme, Welfare Reform Act 2012 yang meliputi Universal Credit, Benefit Cap, dan Housing Benefit, serta program-program pemerintah untuk mendorong masyarakat kembali bekerja seperti Jobcentre Plus, Work Programme, dan Youth Contract. Tetapi, kebijakan tersebut tidak dapat melindungi kestabilan perekonomian dan menimbulkan masalah baru yaitu hilangnya stabilitas sosial dan berkurangnya kesejahteraan sosial yang diterima masyarakat.
Dari keseluruhan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa Pemerintah Inggris belum berhasil menerapkan kebijakan yang dapat menstabilkan perekonomian dan sektor sosial secara bersamaan. Kebijakan yang diterapkan untuk melindungi perekonomian menyebabkan adanya penurunan stabilitas sosial masyarakat, yang seharusnya dapat memperbaiki kondisi sosial saat terjadinya krisis fiskal.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp27615 | DIG - FISIP | Skripsi | HI AMA k/13 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain