Computer File
Penerapan algoritma cuckoo search untuk menyelesaikan quadratic assignment problem yang dimodifikasi
Quadratic Assignment Problem (QAP) adalah suatu permasalahan
pengalokasian sejumlah fasilitas ke lokasi-lokasi tertentu di mana terdapat
interaksi antarfasilitas tersebut. Tujuan dari QAP adalah untuk meminimasi biaya
perpindahan antarfasilitas. QAP merupakan salah satu permasalahan
kombinatorial yang sulit untuk dipecahkan karena memiliki banyak sekali
kombinasi jawaban. Pada penelitian ini, masalah QAP akan dimodifikasi
dengan mempertimbangkan hubungan kedekatan antarfasilitas, dimana terdapat
dua buah fasilitas yang tidak boleh diletakkan bersebelahan.
Algoritma yang digunakan untuk menyelesaikan permasalahan QAP
yang dimodifikasi ini adalah algoritma Cuckoo Search (CS). CS didasarkan pada
perilaku parasit perkembangbiakan beberapa spesies burung cuckoo dan
dikombinasikan dengan perilaku Levy flights dari beberapa burung dan lalat
buah. Pada algoritma CS, sarang dari burung inang akan merepresentasikan
solusi berupa urutan tata letak dari fasilitas dan kualitas dari sarang akan
merepresentasikan biaya dari perpindahan material antarfasilitas. Algoritma CS
ini akan diterapkan pada 8 kasus QAP yang dimodifikasi yang dibagi menjadi 2
kelompok, yaitu kelompok A dan kelompok B. Kelompok A merupakan masalah
QAP yang telah diketahui nilai optimalnya, sedangkan kelompok B merupakan
masalah QAP yang belum diketahui nilai optimalnya, sehingga digunakan nilai
lower bound untuk menilai performansi dari algoritma CS.
Parameter CS yang diteliti pada penelitian ini adalah fraksi sarang buruk
yang akan ditinggalkan (pa) dan step length pencarian (alfa). Berdasarkan hasil
penerapan algoritma CS, tidak ada parameter yang berpengaruh terhadap
performansi CS pada semua kasus kelompok A. Untuk kasus kelompok B,
performansi kasus 1 tidak dipengaruhi parameter dan performansi kasus 2 dan 3
dipengaruhi oleh parameter pa. Dari sisi penilaian performansi, performansi
kasus 1 kelompok A pernah mencapai nilai optimalnya. Untuk kasus A lainnya,
performansi semua kasus tidak pernah mencapai nilai optimalnya. Untuk kasus
kelompok B, performansi semua kasus tidak pernah mencapai nilai lower boundnya.
Dari sisi rata-rata performansi, rata-rata performansi semua kasus A tidak
sama dengan nilai optimalnya.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp28065 | DIG - FTI | Skripsi | TI SET p/14 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain