Computer File

Peningkatan kapabilitas militer China dalam mengimbangi kekuatan militer Jepang di Kawasan Asia Timur 2006-2011

Sejak memasuki tahun 2006 terjadi peningkatan suhu politik di kawasan Asia Timur. Hal tersebut dikarenakan terjadi sengketa wilayah antara China dengan Jepang yang sebelumnya hubungan kedua negara diwarnai dengan masalah sejarah dan kekuatan militer kedua belah pihak. Fokus penelitian ini adalah pada peningkatan kapabilitas militer yang dilakukan oleh China karena militer merupakan suatu alat vital dan strategis pada negara. Sehingga militer akan memberikan pengaruh yang besar dalam hubungan antar negara begitu juga antara China dengan Jepang.
Pada penelitian ini pertanyaan penelitian yang diajukan adalah “mengapa China harus mengimbangi kekuatan militer Jepang dan kebijakan2 militer apa saja yang diambil oleh China untuk mengimbangi militer Jepang? Sepanjang tahun 2006 sampai dengan 2011 sengketa wilayah Senkaku dan Diaoyu ini semakin memperkeruh hubungan antara China dan Jepang. Pada tahun 2006 Jepang berencana untuk merevisi konstitusinya yang mencegah Jepang dalam mengembangkan kapabilitas militernya. China kemudian mengambil kebijakan untuk merubah strateginya dari defense menjadi active defense. Peningkatan kapabilitas militer juga dilakukan oleh China dimana peningkatan kapabilitas militer ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya hal terburuk dalam sengketa dengan Jepang yaitu konflik terbuka. Dan pengembangan kapabilitas militernya juga ditunjukkan untuk memperkuat pengaruhnya di kawasan Asia Timur.

Ketersediaan

Informasi Detail

Judul Seri

No. Panggil

HI WIC p/14

Penerbit

Bandung : Program Studi Ilmu Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik - UNPAR., 2014

Deskripsi Fisik

x, 137p. : il. ; 30 cm.

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

-

Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Subjek

-

Info Detail Spesifik

6480 - FISIP

Pernyataan Tanggungjawab

Ida Bagus Aditya Wicaksana

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar