Computer File
Studi eksperimental faktor rigiditas balok papan kayu laminasi dengan uji non-destruktif
Kayu merupakan salah satu material yang ramah lingkungan bagi perkembangan konstruksi, dimana kayu yang akan digunakan harus memiliki dimensi dan kekuatan yang besar. Namun kayu dengan dimensi yang besar sulit didapatkan, oleh karena itu seiring berkembangnya teknologi maka diterapkan kayu laminasi. Penelitian ini menggunakan tiga macam pengujian non-destruktif, yaitu pengujian dengan pembeban statik, pembeban dinamik, dan gelombang ultrasonik. Ketiga macam pengujian ini menggunakan 9 buah benda uji dengan tiga macam bentuk (double-box, persegi panjang, dan I), dengan ukuran benda uji 2600 mm x 180 mm x 18 mm. Peralatan pada penelitian ini menggunakan transducer dan PUNDIT. Jenis kayu yang digunakan adalah jenis kayu albasia dengan kadar air rata-rata sebesar 15,36% dan berat jenis rata-rata sebesar 0,30. Dari pengujian beban statik dan beban dinamik diperoleh besarnya faktor koreksi kekakuan untuk masing-masing pengujian, sedangkan untuk pengujian dengan gelombang ultrasonik diperoleh besarnya modulus elastisitas.
Besarnya faktor koreksi kekakuan pada pengujian dengan beban statik untuk arah Ix pada benda uji double-box yaitu berada pada rentang 0,125 – 0,384, benda uji I berada pada rentang 0,250 – 0,275, benda uji persegi panjang berada pada rentang 0,747 – 0,810, dan untuk arah Iy pada benda uji double-box yaitu berada pada rentang 0,805 – 0,872, benda uji I berada pada rentang 0,507 – 0,562, benda uji persegi panjang berada pada rentang 0,212 – 0,255. Dalam pengujian dengan getaran, didapat besarnya faktor koreksi kekakuan untuk arah Ix pada benda uji double-box dengan kondisi adanya beban yaitu berada pada rentang 0,768 – 1,405 dan kondisi tanpa beban yaitu berada pada rentang -0,006 – 0,508, benda uji I dengan kondisi adanya beban yaitu berada pada rentang 0,491 – 1,345 dan kondisi tanpa beban yaitu berada pada rentang 0,579 – 1,117, benda uji persegi panjang dengan kondisi adanya beban yaitu berada pada rentang 0,893 –
ii
1,184 dan kondisi tanpa beban yaitu berada pada rentang 0,835 – 1,112, dan untuk arah Iy pada benda uji double-box dengan kondisi adanya beban yaitu berada pada rentang 1,212 – 1.504 dan kondisi tanpa beban yaitu berada pada rentang 1,116 – 1,314, benda uji I dengan kondisi adanya beban yaitu berada pada rentang 1,027 – 1,108 dan kondisi tanpa beban yaitu berada pada rentang 0,960 – 1,140, benda uji persegi panjang dengan kondisi adanya beban yaitu berada pada rentang 1,251 – 1,510 dan kondisi tanpa beban yaitu berada pada rentang 1,095 – 1,328. Dalam pengujian dengan ultrasonik, didapat besarnya modulus elastisitas pada benda uji double-box berkisar diantara 3463.371 MPa - 8485,785 MPa, benda uji I berkisar diantara 2683,271 MPa - 8860,283 MPa, dan benda uji persegi panjang berkisar diantara 7225,572 MPa - 11321,450 MPa.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp29415 | DIG - FTS | Skripsi | STR SAN s/14 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain