Computer File
Analisis keberlanjutan fiskal Indonesia 2000-2012
Pemerintah Indonesia telah menetapkan kondisi anggaran yang defisit
dengan harapan dapat merangsang pertumbuhan ekonomi. Namun, defisit
anggaran membuat jumlah utang pemerintah terus meningkat sehingga membuat
anggaran belanja pemerintah membengkak untuk membayar utang tersebut.
Fiskal dapat dikatakan berkelanjutan ketika pemerintah mampu mengelola
utangnya agar tidak melebihi batas yang telah ditentukan dan dapat mengatur
pembiayaan utang tersebut agar tidak membebani anggaran di masa yang akan
datang. Metode VECM digunakan dalam penelitian ini untuk mengetahui
kointegrasi antar seluruh variabel dalam jangka panjang. Hasil estimasi VECM
pada lag 1 menunjukkan bahwa rasio keseimbangan primer terhadap PDB
dipengaruhi oleh rasio utang pemerintah terhadap PDB, tingkat bunga nominal,
tingkat pertumbuhan ekonomi, dan kurs. Setelah menghitung kondisi aktual rasio
keseimbangan primer terhadap PDB dan hasilnya bahwa fiskal Indonesia pada
tahun 2000 hingga 2012 berada dalam kondisi berkelanjutan.
Kata Kunci : defisit anggaran, keberlanjutan fiskal, rasio keseimbangan primer
terhadap PDB, dan rasio utang pemerintah terhadap PDB.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp29443 | DIG - FE | Skripsi | EP MAR a/14 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain