Computer File
Studi kelayakan aspek keuangan untuk proyek pola bagi hasil antara PT 'X' dengan PT Telkom Indonesia
Dalam rangka membangun fasilitas telekomunikasi sebanyak 3.000 Satuan Sambungan Telepon (SST) ini, maka diperlukan suatu analisa kelayakan investasi. Tujuan daripada analisa ini adalah untuk memberikan gambaran apakah proyek tersebut layak dilaksanakan atau tidak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana keuntungan yang dihasilkan dari investasi yang dilakukan oleh PT. 'X'.
Dalam melakukan analisa ini digunakan data primer dengan metode kualitatif dan kuantitatif. Lokasi proyek adalah pulau Batam. Dari hasil penelitian dan pembahasan, maka usulan investasi
sebesar Rp. 10.010.840.000,00 untuk proyek Pola Bagi Hasil (PBH) antara PT. 'X' dengan PT. TELKOM Indonesia adalah layak untuk dilaksanakan. Dengan hasil dari Payback Period selama
3 tahun 1 bulan dan nilai Net Present Value dengan discount factor sebesar tingkat bunga 24% adalah Rp. 4.159.000.000,00 dan Net Present Value dengan discount factor sebesar 5% diatas tingkat bunga 29% adalah Rp. 1.726.000.000,00. Tingkat Internal Rate of Return yang dihasilkan adalah
sebesar 33,68% Sedangkan untuk Masa Bagi Hasilnya adalah selama 7 tahun 5 bulan, di mana batas maksimum layaknya proyek ini adalah selama 10 tahun. Resiko yang dihadapi investor dalam proyek ini adalah kecil dan berada pada kelas resiko menengah-rendah, yaitu sebesar 1,636. Dalam melakukan investasi dengan mempergunakan metode Pola Bagi Hasil (PBH), maka penulis menyarankan agar mencari daerah atau lokasi yang penggunaan pulsa per telepon per bulannya tinggi. Selain itu juga sebaiknya PT. 'X' selalu
mengikuti dan menyesuaikan dengan peraturan dan kebijaksanaan pemerintah pada masa konstruksi ataupun selama Masa Bagi Hasil belum selesai.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skpsc164 | DIG - FISIP | Skripsi | ANI WIB s/93 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain