Computer File
Review pemenuhan kewajiban PPN dalam meminimalkan risiko perpajakan : studi kasus di PT Geotek, Jakarta
Objek penelitian pada penelitian ini merupakan review pemenuhan kewajiban PPN
perusahaan jasa perencana konstruksi untuk meminimalkan risiko perpajakan dengan studi kasus di PT Geotek, Jakarta. Perusahaan merupakan penyedia jasa perencana konstruksi yang bergerak dibidang geotechnical engineering field, dimana kegiatan utama perusahaan ini adalah menginvestigasi tanah, laboratorium test, pengujian dinamis pada pondasi tiang pancang, dewatering, instrument geoteknik dan beberapa jasa terkait teknik sipil seperti uji pembebanan structural, dan hammer test. Permasalahan yang akan dibahas pada penelitian ini adalah (I) Apakah perusahaan telah melaksanakan kewajiban Pajak Pertambahan Nilai sesuai dengan ketentuan
perpajakan? (2) Apakah hasil review menunjukan adanya potensi pengenaan sanksi
administrasi perpajakan? Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui
faktor-faktor yang menyebabkan perbedaan penyerahan yang terhutang PPN dan
penghasilan yang terhutang pajak penghasilan dan mengetahui hasil review Pajak
Petiambahan Nilai dan pengenaan sanksi administrasi perpajakan . Pada penelitian ini, metode penelitian yang digunakan pada perusahaan adalah descriptive study, dalam metode pengumpulan data peneliti menggunakan dua studi. Studi tersebut terdiri pada studi lapangan dan studi literatur. Adapun teknik analisis data yang digunakan peneliti dalam penelitian ini antara lain: (I) Meneliti kewajiban perpajakan PPN yang sudah dilakukan selama tahun 2013, (2) meneliti total penyerahan yang terdapat dalam SPT PPh Badan yang dilaporkan oleh perusahaan tahun 2013, (3) meneliti penyerahan yang terdapat pada SPT Masa PPN yang dilaporkan oleh perusahaan selama tahun 2013, (4) Melakukan ekuilisasi dan mencari penyebab timbulnya perbedaan terhadap penyerahan yang terdapat dalam SPT PPh Badan dengan penyerahan yang terdapat pada SPT Masa PPN yang dilaporkan oleh perusahaan selama tahun 2013. Pada penelitian ini, dilakukan analisis atas kewajiban perpajakan PPN dan ekualisasi antara SPT Tahunan dan SPT Masa untuk mengetahui kemungkinan timbulnya risiko perpajakan. Analisis tersebut terdiri dari: (I) analisis pengukuhan sebagai Pengusaha Kena Pajak (PKP), (2) analisis pemungutan pajak terhutang PPN, (3) analisis penyetoran PPN yang masih harus dibayar, ( 4) melaporkan penghitungan PPN. Sehingga hasil dari penelitian ini menunjukkan, kemungkinan terjadi risiko pada analisis ketiga sangat tinggi, sedangkan pada analisis kesatu, kedua, dan ketiga san gat kecil kemungkinan timbulnya risiko. Dan hasil atas ekuilisasi SPT Tahunan dan SPT Masa PPN menunjukan perbedaan yang tidak menimbulkan adanya risiko perpajakan. Secara keseluruhan dapat disimpulkan perusahaan belum sepenuhnya melakukan kewajiban PPN dengan benar. Perusahaan masih melakukan kekeliruan dengan tidak menaati kewajiban penyetoran PPN dengan membuat surat tagih lain kepada pihak pemberi kerja karena perusahaan tidak ingin membayarkan PPN sementara perusahaan belum menerima penghasilan dari pihak pemberi kerja. Maka perusahaan menunda pembuatan faktur pajak. Sedangkan perbedaan yang timbul dari proses ekualisasi merupakan perbedaan yang mengacu pada risiko. Sehingga perusahaan diharapkan memenuhi kewajiban perpajakan dan memberikan karyawannya dengan pelatihan perpajakan atau menggunakan jasa konsultan pajak.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp29774 | DIG - FE | Skripsi | AKUN IRI r/15 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain