Computer File
Peranan process costing dalam perhitungan harga pokok produk untuk menetapkan laba perusahaan : studi kasus PT. PA
Sebagai perusahaan beton praeetak, penentuan harga pokok produk yang dihasilkan dari proses produksi perlu dilakukan untuk menetapkan laba yang dihasilkan perusahaan. Dengan mengetahui laba yang akurat maka perusahaan dapat menentukan keputusan yang lebih baik dan melanjutkan kelangsungan hidup perusahaan. Dalam upaya menciptakan strategi perusahaan yang sejalan dengan tujuan perusahaan, perusahaan membutuhkan informasi yang beragam untuk kepentingan pengambilan keputusan. Perusahaan perlu mengetahui berapa besar biaya yang dikeluarkan untuk memproduksi suatu produk. Untuk dapat menghitung harga pokok produk seeara akurat diperlukan metode akumulasi biaya yang tepat. Metode akumulasi Process costing merupakan suatu metode pengumpulan biaya produksi yang digunakan oleh perusahaan yang memproduksi barang seeara terus menerus, dimana produk-produk yang dihasilkanya relatif sarna bentuk dan kualitasnya. Dengan rnenggunakan process costing maka perhitungan harga pokok produk menjadi lebih akurat. Laba yang akurat dapat ditentukan apabila perusahaan dapat menentukan perhitungan harga pokok produk dengan tepat. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif analitis, yaitu mengumpulkan, menyusun, menganalisis dan menginterpretasikan data sehingga dapat memberikan gambaran yang eukup jelas atas objek yang diteliti. Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini adalah field research dan library research. Field research yang digunakan adalah interview, observation. Objek penetian ini adalah PT. PA yang didirikan pada bulan Juli 2012, merupakan salah satu perusahaan nasional yang berkembang dan bergerak di industri konstruksi. Fokus bisnis dari perusahaan ini adalah manufaktur produk beton pra-cetak yang menghasilkan dua produk yaitu panel dan kolom. Urutan proses produksi pada PT PA adalah proses pembuatan adukan, proses perakitan eetakan, proses pembuatan beton, proses pembongkaran eetakan. Proses tersebut dilakukan dua kali, di waktu pagi sampai siang hari keeempat proses tersebut dilakukan untuk memproduksi panel, di siang hari sampai pabrik tutup perusahaan memproduksi kolom. Dalam menghitung laba perusahaan peneliti menggunakan data produksi dan biaya yang terjadi di perusahaan pada sepanjang tahun 2013. Bahan langsung yang digunakan pada perusahaan ini adalah pasir, split screening, semen, wiremesh, cornplast, mould oil, dan besi. Biaya konversi yang ada di perusahaan ini adalah biaya tenaga keIja langsung, dan biaya produksi tidak langsung yang meliputi biaya penyusutan, biaya depresiasi, biaya air, biaya listrik, biaya pemeliharaan, biaya bahan bakar, biaya gaji kepala produksi, dan biaya sewa pabrik dan keperluan set up pabrik. Dari hasil penelitian penulis mengetahui bahwa harga pokok yang ditetapkan perusahaan undercosted karena seluruh harga pokok produk lebih kecil dengan yang terjadi sebenarnya karena perusahaan tidak memasukkan biaya produksi tidak langsung di dalam perhitungan harga pokok produk. Dengan harga pokok produk yang lebih kecil tersebut perusahaan akan menerima perhitungan laba yang lebih besar dari sebenarnya. Dari hasil pembahasan dengan menggunakan process costing ini akan terjadi sebaliknya, laba perusahaan akan berkurang dari perhitungan yang dilakukan perusahaan karena harga pokok produk untuk kedua produk semakin besar. Penulis menemukan beberapa kekurangan dalam sistem perhitungan harga pokok produk menurut perusahaan yaitu penggolongan biaya yang tidak tepat, menghitung harga pokok produk dengan menggunakan resep, hanya menggunakan biaya bahan baku dan tenaga kerja dalam menentukan harga pokok produk dan belum menerapkan perhitungan yang sesuai dengan karakteristik produksi perusahaan yaitu menggunakan process costing. Penulis memberikan saran kepada perusahaan bahwa sebaiknya perusahaan melakukan perbaikan dalam melakukan melakukan perbaikan dalam penggolongan biaya, menerapkan process costing supaya perhitungan harga pokok produk panel dan kolom menjadi lebih akurat. Perusahaan sebaiknya memasukan biaya produksi tidak langsung ke dalam perhitungan harga pokok produk.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp29826 | DIG - FE | Skripsi | AKUN ATT p/15 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain