Computer File
Tinjauan terhadap kegiatan personal selling pada PT. Posh One
Penulis melakukan kegiatan praktek kerja di PT. POSH ONE yang berlokasi di Jl. Gerbang Hanjuang No.A4 Cihanjuang Cimahi. Waktu praktek kerja adalah 212 jam kerja yaitu mulai dari tanggal 15 Februari 2005 sampai dengan 2 April 2005. Bidang praktek kerja yang dikerjakan penulis adalah Manajemen Pemasaran. Pekerjaan yang ditugaskan kepada penulis adalah membantu Bagian Riset Pemasaran untuk melakukan survei pasar, menawarkan sampel, mengambil purchase order dan mengirim pesanan. Masalah yang dihadapi penulis saat melakukan praktek kerja yaitu sulit beradaptasi dengan karyawan lain karena sibuk dengan pekerjaannya masing-masing, sulit menghapal nama-nama accessories dan jenis bahan pada waktu pengisian job order, karena jumlahnya yang cukup banyak dan bervariasi. Pekerjaan yang dilakukan penulis adalah melakukan survei pasar ke beberapa outlet di pusat grosir, menawarkan sampel lalu melakukan negosiasi harga, mencatat kuantitas pesanan, melaporkan hasil survei pada Bagian Pemasaran dan Bagian Produksi, mengirim purchase order dan mengirim pesanan ke perusahaan yang bersangkutan, dan ikut membantu dalam follow up produksi dan packing produk. Penerapan marketing mix yang dilakukan PT.POSH ONE yaitu product, place, price, and promotion dapat dilihat dari produk yang dihasilkan sesuai dengan kebutuhan pasar sasaran baik dari segi model, harga, maupun tempat, untuk promosi PT. POSH ONE belum secara khusus mempromosikan barang produksinya melalui media elektronik dan media cetak, proses personal selling yang dilakukan PT. POSH ONE yaitu survei pasar untuk mengetahui trend pasar, mencari pasar sasaran yang tepat untuk dimasuki, menawarkan sampel pada customer dan melakukan negosiasi harga, serta mengambil purchase order, kurang telitinya Bagian Produksi dalam mengontrol alur produksinya sehingga terjadi retur barang. Diharapkan perusahaan dapat mempertahankan personal selling demi kelancaran perusahaan, dan meningkatkan kualitas produk dengan desain yang berbeda-beda. Koordinasi antara Bagian Produksi, Bagian PPIC dan bagian QC sebaiknya lebih ditingkatkan dengan meningkatkan komunikasi antar bagian yang bisa direalisasikan dengan pengontrolan di setiap alur produksi.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
kpsc146 | DIG - PDTM | Kerja Praktek | D III M EFF t/05 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain