Computer File
Dampak investasi perusahaan Korea Selatan dibidang industri rambut dan bulu mata palsu terhadap aspek ekonomi dan sosial Kab. Purbalingga
Kegiatan foreign direct investment perusahaan asal Korea Selatan
dibidang industri rambut dan bulu mata palsu terjadi di Purbalingga pasca
berakhirnya era Orde Baru di Indonesia. Dalam penelitian ini, penulis
mendeskripsikan bagaimana kegiatan investasi tersebut memberikan dampak
terkait aspek ekonomi dan sosial di Kabupaten Purbalingga. Perubahan dalam
aspek ekonomi dapat dilihat dari perubahan aspek pertanian ke industri,
peningkatan PAD Purbalingga, peningkatan kesempatan kerja, peningkatan
infrastruktur dan sarana transportasi, serta peningkatan daya beli masyarakat.
Perubahan dalam aspek sosial dapat dilihat dari peningkatan aspek pendidikan,
peningkatan aspek kesehatan, serta pergeseran nilai sosial yang dianut
masyarakat Purbalingga.
Untuk menghasilkan penelitian yang komprehensif, penulis
menggunakan beberapa konsep dan teori Hubungan Internasional. Konsep
Globalisasi penulis gunakan untuk memahami kerangka berpikir dalam melihat
proses ekspansi PMN ke negara berkembang. Teori Neo-fundamentalisme serta
didukung dengan jurnal Dr. Lalita Shukla digunakan untuk melihat keberadaan
PMN di negara berkembang. Untuk menjelaskan dampak kehadiran PMN di
negara berkembang dalam aspek ekonomi, penulis mengacu pada karya Gary
Quinlivan, PhD. Untuk menjelaskan dampak sosial dari keberadaan PMN
tersebut, penulis menggunakan pendapat Ulrich Beck dimana proses
modernisasi membawa nilai individualisme dan konsumerisme terhadap
masyarkat negara berkembang. Sedangkan untuk melihat tahap perubahan
masyarakat negara berkembang penulis mengacu pada teori pembangunan
ekonomi karya W.W. Rostow.
Perubahan dalam aspek ekonomi secara umum dapat terlihat dari
perubahan aspek pertanian menjadi industri, peningkatan kesempatan kerja dan
juga peningkatan sarana infrastruktur dan transportasi. Pada tingkatan grassroot,
terjadi peningkatan dalam pendapatan per kapita dan peningkatan daya beli
masyarakat. Kemudian dalam aspek sosial, terjadi peningkatan dalam aspek
pendidikan, aspek kesehatan, dan bertumbuhnya nilai individualisme dan
konsumerisme dalam masyarakat.
Kata kunci: Foreign Direct Investment, Korea Selatan, industri, Purbalingga, ekonomi, sosial.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp30423 | DIG - FISIP | Skripsi | HI PRA d/15 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain