Computer File
Pengaruh metode chilling, freezing, kemasan dan waktu kadaluarsa terhadap ikan kakap merah (L.campechanus)
Ikan kakap merah merupakan salah satu jenis ikan laut yang banyak dijumpai. Banyak masyarakat yang mengkonsumsi ikan kakap merah oleh karena itu dibutuhkan proses pengawetan yang baik untuk menjaga kesegaran ikan. Metode yang dapat digunakan dalam proses pengawetan salah satunya adalah pendinginan. Proses pendinginan dibagi menjadi dua yaitu, chilling dan freezing. Chilling merupakan proses pengawetan dengan suhu di atas titik
beku air dan freezing merupakan proses pengawetan dengan suhu dibawah titik beku air.
Tujuan penelitian ini adalah mempelajari pengaruh chilling dan freezing dalam
pengawetan terhadap kualitas ikan kakap merah, mempelajari pengaruhjenis kemasan dalam
proses chilling dan freezing ikan kakap merah terhadap kualitas ikan kakap merah, serta
mempelajari pengaruh massa ikan kakap merah dalam proses chilling dan freezing terhadap
kualitas ikan kakap merah. Manfaat penelitian ini adalah menambah kemampuan
penguasaan tentang proses chilling danfreezing terhadap daya awet dan waktu kadaluarsa
ikan, sebagai masukan parameter waktu penyimpanan dan suhu proses chilling dan freezing
dalam rangka pembuatan Standar Nasional Indonesia (SNI) pengawetan pada ikan kakap
merah, dan memberikan masukkan tentang produktivitas pengawetan ikan kakap merah
dengan metode chilling dan .freezing sehingga meningkatkan efisiensi produksi. Metoda penelitian yang dilakukan termasuk metode pendinginan dengan menggunakan
chilling dan.freezing. Penelitian ini dibagi menjadi penelitian pendahuluan adan penelitian
utama. Metoda penelitian pendahuluan dilakukan dengan menentukan jenis kemasan yang
akan digunakan untuk menyimpan daging ikan pada penelitian utama dengan menganalisa
kadar pH, kadar protein dan massa daging ikan kakap merah. Metode penelitian utama
dilakukan dengan mengamati waktu kadaluarsa berdasarkan temperatur chilling dan
freezing. Pada penelitian utama ini akan diamati perubahan pH, massa, dan kadar protein
dari daging ikan kakap merah. Dari hasil penelitian,diperoleh bahwa ikan kakap merah baik disimpan pada suhu -0.4°C
yaitu dengan menggunakan proses freezing. Ikan akan menjadi lebih awet jika dikemas
dalam kemasan plastik kedap udara. Kadar protein daging ikan kakap merah yang masih
segar berkisar antara 15-19 %. Kadar protein yang semakin menurun akan menunjukkan
tingkat kesegaran dari daging ikan kakap merah. Pada penelitian pendahuluan ikan kakap
merah memiliki waktu kadaluarsa selama 12 hari sedangkan penelitian utama ikan kakap
merah memiliki waktu kadaluarsa selama 10 hari.
Kata kunci : ikan kakap merah, waktu kadaluarsa, pengaruh pH, temperature, massa daging ikan ,
analisa kadar protein, chilling, dan freezing
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp31271 | DIG - FTI | Skripsi | TK SUZ p/16 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain