Computer File
Karakter bentuk dan ruang arsitektur indis pada bangunan Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Eks. Kweekschool Voor Inlandsche Ambtenaren) di Magelang
Banyaknya bangunan kolonial di wilayah Jawa yang dipugar atau dialihfungsikan
membuat karakter arsitektur yang dipengaruhi budaya kolonial dan jawa tidak
mudah untuk diidentifikasi. Kota Magelang menjadi salah satu kota di Jawa yang
bangunannya banyak dipengaruhi oleh perkembangan arsitektur kolonial Belanda.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui arti dari arsitektur indis serta
mengetahui karakter bentuk dan ruang beserta pelingkup arsitektur indis yang terdapat
pada sebuah bangunan. Objek studi bangunan adalah Kantor Dinas Kependudukan dan
Catatan Sipil Kabupaten Magelang, yang berlokasi di Jl. Tentara Pelajar No.31C,
Kecamatan Magelang Utara, Kota Magelang, Provinsi Jawa Tengah.
Langkah awal yang dilakukan dalam penelitian ini adalah melakukan observasi
lapangan, kemudian mengolah data, penggambaran ulang, pengumpulan teori-teori yang
berkaitan dengan arsitektur indis, maka bangunan dapat dianalisis lebih dalam. Analisis
dilakukan menggunakan teori anatomi bangunan serta prinsip penataan arsitektur yang
disebutkan oleh Francis D.K. Ching. Kemudian diukur dengan konsep pembentuk
arsitektur indis pada bangunan.
Hingga mendapatkan sebuah kesimpulan bahwa bangunan memiliki karakter
bentuk bangunan geometris yang masif, megah dan besar, dengan bentuk atap kombinasi
perisai dan pelana yang memiliki ruang atap yang besar. Serta adanya ruang selasar lebar
yang mengelilingi bangunan sebagai ruang sirkulasi dan ruang perantara. Hal tersebut
merupakan konsep bentuk dan ruang arsitektur indis yang terdapat pada bangunan Kantor
Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Magelang.
Setelah melakukan penelitian ini, saya menjadi lebih peka dalam mengamati
bentuk bangunan, lebih kritis dalam menganalisis bentuk transformasi sebuah bangunan,
mampu menganalisis ruang beserta elemen pembentuknya baik secara vertikal maupun
horizontal. Serta mengetahui bahwa konteks lokal sangat berpengaruh pada bangunan
kolonial.
Kata kunci dalam penelitian ini adalah : Karakter, Bentuk, Ruang, Arsitektur Indis
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp31921 | DIG - FTA | Skripsi | ARS-STEFA2 PAR k/15 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain