Computer File
Studi eksperimental kuat tekan mortar self compacting dengan agregat halus daur ulang dan fly ash
Mortar Self compacting merupakan salah satu inovasi yang memiliki kemampuan mengalir
yang tinggi sehingga mempermudah pengecoran serta dapat mengurangi polusi suara. Agregat halus
daur ulang adalah limbah beton yang berasal dari reruntuhan bangunan yang dapat digunakan sebagai
bahan penyusun mortar untuk mengurangi pencemaran lingkungan. Fly ash merupakan limbah
pembakaran batu bara yang dapat dimanfaatkan untuk pembuatan mortar. Studi eksperimental ini akan
diselidiki kuat tekan mortar self compacting dengan agregat halus beton daur ulang dengan fly ash.
Pengujian kuat tekan mortar meliputi 15 benda uji silinder dengan perbandingan campuran
semen : agregat 0,20, 0,35, 0,50 yang masing-masing campurannya memiliki kepadatan fly ash 35%
dan menggunakan metode mortar self compacting. Dari hasil pengujian didapatkan hasil kuat tekan
mortar untuk perbandingan campuran semen : agregat 0,20 dengan kepadatan fly ash 35% adalah
14,18 MPa. Perbandingan campuran semen : agregat 0,35 dengan kepadatan fly ash 35% adalah 22,45
MPa. Perbandingan campuran semen : agregat 0,5 dengan kepadatan fly ash 35% adalah 29,00 MPa.
Kuat tekan tertinggi terjadi pada rasio campuran semen : agregat 0,5.
Kata kunci : fly ash, agregat halus daur ulang, mortar, rasio semen dan agregat, kuat tekan, mortar self
compacting.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp32398 | DIG - FTS | Skripsi | STR LIO s/16 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain