Computer File
Peranan service blueprint dan work measurement dalam penentuan jumlah tenaga waiter saat rush hour di Restoran Eatalia, Bandung
Restoran Eatalia menghadapi permasalahan di mana kapasitas restoran dalam melayani pengunjung yang datang selalu kurang saat rush hour. Di restoran Eatalia, rush hour terjadi hari Jumat, Sabtu, dan Minggu di shift kedua pada jam 18.00 sampai jam 19.00, di mana jumlah pengunjung yang datang ke restoran mengalami peningkatan sehingga menyebabkan beberapa pengunjung harus menunggu sebelum mendapat pelayanan dari bagian waiter. Dengan demikian, dilakukan evaluasi proses penghantaran jasa dengan menggunakan service blueprint, dilakukan proses work measurement terhadap seluruh aktivitas pelayanan kepada pengunjung dengan menggunakan metode time-study, dan dilakukan penghitungan jumlah tenaga waiter yang diperlukan saat rush hour dengan menggunakan timelines chart.
Service blueprint adalah sebuah metode yang digunakan dalam service design untuk menggambarkan dan menganalisa layanan yang diusulkan. Dari hasil penggambaran service blueprint, seluruh aktivitas yang dilakukan oleh waiter dibagi ke dalam 5 terms untuk diperoleh waktu standar dari setiap term-nya. Time-study adalah sebuah metode dalam work measurement yang melibatkan pengukuran waktu dari sebuah sampel aktivitas kerja pegawai dan hasil perhitungannya digunakan untuk menetapkan sebuah standar. Dari hasil perhitungan menggunakan metode time-study, diperoleh waktu standar untuk term 1 adalah 4 menit 54 detik, term 2 adalah 47 detik, term 3 adalah 44 detik, term 4 adalah 1 menit 9 detik, dan term 5 adalah 14 detik. Waktu standar yang diperoleh tersebut dikombinasikan dengan jumlah kedatangan pengunjung saat rush hour dengan menggunakan timelines chart. Timeline adalah suatu cara untuk menampilkan sebuah daftar peristiwa dalam urutan kronologis. Dari hasil penggambaran menggunakan timelines chart, diperoleh kesimpulan bahwa 3 orang tenaga waiter diperlukan untuk menangani pengunjung saat rush hour di hari Jumat, Sabtu, dan Minggu.
Dari hasil penelitian tersebut, restoran Eatalia disarankan untuk mempekerjakan 3 orang tenaga waiter saat rush hour di hari Jumat, Sabtu, dan Minggu. Tiga orang tenaga waiter yang bekerja mampu menangani 11 sampai 25 pengunjung yang datang dalam kurun waktu satu jam. Dikarenakan restoran telah memiliki 2 tenaga waiter yang bekerja saat rush hour, maka penambahan tenaga waiter yang diperlukan adalah 1 orang.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
skp32535 | DIG - FE | Skripsi | MANAJ WIN p/16 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain