Computer File
Tinjauan terhadap kegiatan admnistrasi di bagian rekam medis rawat inap Rumah Sakit Santo Borromeus Bandung
Penulis melakukan praktek kerja pada bagian Rekam Medis Rawat Inap
RS. Santo Borromeus yang beralamat di Jalan Ir. H. Juanda No. 100 Bandung.
Kegiatan praktek kerja penulis berlangsung selama 203,5 jam, terhitung sejak
tanggal 8 Februari 2006 sampai dengan 24 Maret 2006. Bidang praktek kerja yang
dibahas adalah bidang Manajemen Perkantoran.
Selama praktek kerja di RS. Santo Borromeus, penulis ditugaskan
membantu kegiatan administrasi bagian Rekam Medis Rawat Inap dalam
menerima berkas Rekam Medis (RM) pasien rawat inap yang datang dari bagian
kamar rawat inap, mengurutkan berkas RM pasien rawat inap dan memberikan
map sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan kemudian menjilidnya,
membubuhkan identitas dan nomor RM pada map sebagai sampul arsip RM
pasien rawat inap, dan juga membantu melayani tamu yang datang untuk
mengurus Surat Keterangan Medis (SKM). Masalah yang penulis hadapi selama
melakukan pekerjaan-pekerjaan tersebut diantaranya adalah pernah melakukan
kesalahan dalam memberikan map sesuai dengan Juknis (Petunjuk Teknis)
Pemberian Map Rekam Medis Rawat Inap, sehingga menyebabkan penulis harus
mengganti map tersebut dengan yang baru.
Menerima berkas RM pasien rawat inap dari setiap bagian kamar rawat
inap yang ada di RS. Santo Borromeus, kemudian mengecek kesamaan antara
berkas RM pasien rawat inap yang datang dengan buku Ekspedisi Pengiriman
RM. Mengurutkan berkas RM pasien rawat inap sesuai dengan Juknis (Petunjuk
Teknis) Assemling Rekam Medis Rawat Inap, setelah memberikan folder berupa
map sesuai dengan Juknis Pemberian Map Rekam Medis Rawat Inap, kemudian
menjilid rapih. Pelabelan identitas dan nomor RM pada map sebagai sampul arsip
RM pasien rawat inap dikerjakan sesuai dengan yang terdapat di dalam RM I
yaitu identitas pasien. Kemudian melayani tamu untuk mengurus Surat
Keterangan Medis (SKM) di bagian Rekam Medis Rawat Inap RS. Santo
Borromeus menerima bon tanda terima dari tamu yang datang, kemudian mencari
amplop, jika amplop tersebut ditemukan, maka petugas/karyawan mencatat nama
pasien dan tujuan permintaan SKM sesuai dengan yang tertera pada amplop
tersebut di buku Ekspedisi Penerimaan SKM, lalu menyerahkan amplop tersebut
kepada tamu dan sebagai tanda serah terima petugas/karyawan meminta tamu
untuk menuliskan nama, alamat dan tanda tangannya pada buku Ekspedisi
Penerimaan SKM. Setelah tamu selesai menandatangani buku Ekspedisi
Penerimaan SKM, petugas/karyawan mengambil kembali buku Ekspedisi
Penerimaan SKM dan menyimpannya kembali di tempat semula.
Saran yang diajukan adalah disetiap meja kerja karyawan Rekam Medis
bagian Assembling dan Analisa ditempel photo copy lembar Juknis Assembling
Rekam Medis Rawat Inap, lebih teliti dalam melihat identitas pasien yang berada
pada RM.I, dan pelaksanaan pekerjaan yang sudah cukup baik sebaiknya
dipertahankan.
Barcode | Tipe Koleksi | Nomor Panggil | Lokasi | Status | |
---|---|---|---|---|---|
kp852 | DIG - PDTM | Kerja Praktek | D III M TRI t/06 | Perpustakaan | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Missing |
Tidak tersedia versi lain